Pontianak (Antara Kalbar) - Bupati Kubu Raya, Kalimantan Barat, Rusman Ali meninjau kesiapan Desa Batu Ampar yang nantinya akan menjadi ibu kota dari kecamatan baru di kabupaten itu.

"Saat ini kecamatan Batu Ampar sedang dalam kajian untuk dilakukan pemekaran. Untuk itu, kita tentu mengharapkan kesiapan dari setiap desa yang ada disini, agar ketika terjadi pemekaran, tidak ada permasalahan nantinya," kata Rusman Ali di Batu Ampar, Kamis.

Dalam peninjauan yang dilakukannya pada Rabu kemarin, tersebut, dirinya juga didampingi oleh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kubu Raya daerah pemilihan Kubater, Agus Sudarmansyah, kepala Dinas Pertanian Kubu Raya Gandhi Satyagraha, juga sejumlah Kepala Desa di Kecamatan Batu Ampar.

Rusman Ali mencoba untuk memastikan kesiapan sejumlah desa dan utama desa yang menjadi pusat pemerintahan kecamatan harus disiapkan dengan matang dan harus representatif bagi pelayanan kepada masyarakat.

"Kita ingin memastikan perkembangan pembangunan di sini secara langsung, terlebih kita saat ini sedang menyiapkan Kecamatan Batu Ampar dan Kecamatan Padang Tikar. Untuk rencana Kecamatan Batu Ampar ini, kita harus siapkan dengan matang sehingga akan lebih baik bagi pelayanan kepada masyarakat," tuturnya.

Dia juga mengatakan pembangunan di daerah Batu Ampar sudah jauh lebih baik dan akan terus ditingkatkan.

Menurutnya, untuk menjadi suatu kecamatan baru, tentu daerah pemekaran tersebut harus memberi manfaat bagi pelayanan kepada masyarakat. Sebab dikatakan Rusman Ali pemekaran kecamatan adalah untuk mendekatkan rentang kendali pelayanan kepada masyarakat, sehingga harus dikaji dengan matang.

"Batu Ampar ini kan memiliki potensi yang sangat bagus dan sekarang sudah semakin maju. Wisata mangrove juga ada disini, jadi kita harus dukung kemajuan masyarakat dengan kemajuan pembangunan yang akan terus kita upayakan," ujar Rusman Ali.

Rusman Ali juga mengatakan bahwa Batu Ampar dari segi jumlah Desa tidak mencukupi untuk dijadikan menjadi dua Kecamatan. Namun, karena sebagai daerah pesisir memungkinkan untuk tetap dimekarkan guna mempercepat pembangunan dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.

(U.KR-RDO/N005)

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017