Sambas (Antara Kalbar) - Bupati Sambas, Atbah Romin Suhaili meyakinkan warga transmigrasi Desa Sungai Deden, Sambas untuk menuntaskan sejumlah persoalan yang dihadapi masyarakat.
"Untuk menuntaskan persoalan yang ada tersebut saya yang didampingi Kadis Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Kepala BPN Sambas, Sekretaris Dinas Polisi Pamong Praja dan beberapa pejabat transmigrasi lainnya menggelar dialog dengan warga transmigrasi. Jika kewenangan memutuskan permasalahan ini ada di bupati, insyaallah segera saya putuskan hari ini. Tetapi, saya minta masyarakat lebih bersabar lagi, segera saya tuntaskan," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Kamis.
Atbah menyebutkan pada intinya, pertemuan yang dia gelar langsung di Desa Sungai Deden dan dihadiri ratusan warga guna menegaskan kepada masyarakat tersebut bahwa pemerintah berupaya mengembalikan sesuai hak yang sebenarnya. Kata dia, pemerintahannya serius menindaklanjuti ini.
"Ini akan segera saya upayakan selaku pemerintah daerah agar warga transmigrasi yang benar-benar berhak atas hak-haknya itu mendapatkan pengakuan secara sah dan resmi oleh pihak yang berwenang, dalam hal ini BPN," tutur dia.
Hanya saja Atbah mengingatkan bahwa pemerintah daerah bukan sebagai pemutus masalah, melainkan dia menyatakan akan terus mengawal masalah perselisihan hak tanah warga transmigrasi tersebut segera tuntas. Upaya yang ditempuh ungkap dia satu di antaranya dengan terus menerus dan secara intens membangun komunikasi dan mengingatkan unit kerja terkait serius penyelesaian perselisihan itu.
"Kita tidak ingin ini menjadi lebih berlarut-larut lagi. Masyarakat saya harapkan tetap dengan hati dan pikiran yang dingin. Insyaallah ini akan segera kita tuntaskan," tegas dia.
Sementara itu, Kepala BPN Kab Sambas, Oloan membenarkan bahwa permasalahan yang dihadapi oleh warga transmigrasi Desa Sungai Deden, Kecamatan Subah tidak bisa serta merta dipecahkan permasalahannya. Diterangkan dia, ada mekanisme yang tetap menjadi acuan pencarian solusinya.
"Kami dari pihak BPN Kab Sambas akan terus mengkomunikasikan dan mengkoordinasikan permasalahan ini agar segera cepat selesai. Kami mendukung apa yang diinginkan Bupati Sambas agar ini segera selesai, tuntas," kata dia.
(KR-DDI/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Untuk menuntaskan persoalan yang ada tersebut saya yang didampingi Kadis Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Kepala BPN Sambas, Sekretaris Dinas Polisi Pamong Praja dan beberapa pejabat transmigrasi lainnya menggelar dialog dengan warga transmigrasi. Jika kewenangan memutuskan permasalahan ini ada di bupati, insyaallah segera saya putuskan hari ini. Tetapi, saya minta masyarakat lebih bersabar lagi, segera saya tuntaskan," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Kamis.
Atbah menyebutkan pada intinya, pertemuan yang dia gelar langsung di Desa Sungai Deden dan dihadiri ratusan warga guna menegaskan kepada masyarakat tersebut bahwa pemerintah berupaya mengembalikan sesuai hak yang sebenarnya. Kata dia, pemerintahannya serius menindaklanjuti ini.
"Ini akan segera saya upayakan selaku pemerintah daerah agar warga transmigrasi yang benar-benar berhak atas hak-haknya itu mendapatkan pengakuan secara sah dan resmi oleh pihak yang berwenang, dalam hal ini BPN," tutur dia.
Hanya saja Atbah mengingatkan bahwa pemerintah daerah bukan sebagai pemutus masalah, melainkan dia menyatakan akan terus mengawal masalah perselisihan hak tanah warga transmigrasi tersebut segera tuntas. Upaya yang ditempuh ungkap dia satu di antaranya dengan terus menerus dan secara intens membangun komunikasi dan mengingatkan unit kerja terkait serius penyelesaian perselisihan itu.
"Kita tidak ingin ini menjadi lebih berlarut-larut lagi. Masyarakat saya harapkan tetap dengan hati dan pikiran yang dingin. Insyaallah ini akan segera kita tuntaskan," tegas dia.
Sementara itu, Kepala BPN Kab Sambas, Oloan membenarkan bahwa permasalahan yang dihadapi oleh warga transmigrasi Desa Sungai Deden, Kecamatan Subah tidak bisa serta merta dipecahkan permasalahannya. Diterangkan dia, ada mekanisme yang tetap menjadi acuan pencarian solusinya.
"Kami dari pihak BPN Kab Sambas akan terus mengkomunikasikan dan mengkoordinasikan permasalahan ini agar segera cepat selesai. Kami mendukung apa yang diinginkan Bupati Sambas agar ini segera selesai, tuntas," kata dia.
(KR-DDI/N005)
Editor : Nurul Hayat
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017