Pontianak (Antara Kalbar) - Koordinator Grup Astra Kalbar, Michael mengatakan tahun ini ekonomi Kalbar sudah membaik dimana terdapat peningkatan pembiayaan dari sejumlah anak perusahaan grup tersebut.
"Kita dari Grup Astra masih fokus pada bisnis otomotif, pembiayaan dan perbankan. Untuk otomotif kami merasakan ekonomi Kalbar terus membaik. Kalbar saat ini termasuk pertumbuhannya paling baik dibanding dengan tahun lalu. Ini tentu berdampak ke bisnis pembiayaan dan perbankan Astra," ujarnya di Pontianak, Jumat.
Michael menjelaskan di Kalbar sendiri ada 16 anak perusahaan Astra. Tiga perusahaan ada di bidang otomotif, yaitu Astra Motor, Auto2000 dan Daihatsu. Sedangkan yang bergerak di bidang jasa keuangan adalah FIFGroup, Bank Permata, SAN Finance, ACC, AAB, Garda Astra, dan TAF.
"Kita ada perusahaan di bidang alat berat yakni Traktor Nusantara dan United Tractor. Sementara 2 perusahaan terakhir bergerak di bidang logistik, Selog dan Trac, serta 1 perusahaan di bidang teknologi informasi yaitu Astra Graphia," kata dia.
Ia menyebutkan Grup Astra telah menjadi saksi pasang surut perekonomian Kalbar dan pihaknya yakin akan terus berkembang dan memanfaatkan peluang bisnis berbasis sinergi yang luas dengan pihak eksternal maupun internal.
"Sebagai satu di antara grup usaha terbesar nasional saat ini, Astra telah mampu membangun reputasi yang baik serta menjadi bagian dari keseharian dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat di Kalbar," katanya.
Ia menambahkan secara umum sebenarnya Astra sendiri terus melakukan ekspansi dan diversifikasi usaha. Satu di antara lini yang cukup besar adalah di bidang agribisnis yaitu perkebunan kelapa sawit.
"Selain itu Astra juga mulai membangun apartemen mewah di Kawasan Sudirman. Tetapi untuk di Kalbar ke dua sektor bisnis ini memang belum masuk dan ke depan kita akan melihat peluangnya," kata dia.
(U.KR-DDI/T011)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Kita dari Grup Astra masih fokus pada bisnis otomotif, pembiayaan dan perbankan. Untuk otomotif kami merasakan ekonomi Kalbar terus membaik. Kalbar saat ini termasuk pertumbuhannya paling baik dibanding dengan tahun lalu. Ini tentu berdampak ke bisnis pembiayaan dan perbankan Astra," ujarnya di Pontianak, Jumat.
Michael menjelaskan di Kalbar sendiri ada 16 anak perusahaan Astra. Tiga perusahaan ada di bidang otomotif, yaitu Astra Motor, Auto2000 dan Daihatsu. Sedangkan yang bergerak di bidang jasa keuangan adalah FIFGroup, Bank Permata, SAN Finance, ACC, AAB, Garda Astra, dan TAF.
"Kita ada perusahaan di bidang alat berat yakni Traktor Nusantara dan United Tractor. Sementara 2 perusahaan terakhir bergerak di bidang logistik, Selog dan Trac, serta 1 perusahaan di bidang teknologi informasi yaitu Astra Graphia," kata dia.
Ia menyebutkan Grup Astra telah menjadi saksi pasang surut perekonomian Kalbar dan pihaknya yakin akan terus berkembang dan memanfaatkan peluang bisnis berbasis sinergi yang luas dengan pihak eksternal maupun internal.
"Sebagai satu di antara grup usaha terbesar nasional saat ini, Astra telah mampu membangun reputasi yang baik serta menjadi bagian dari keseharian dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat di Kalbar," katanya.
Ia menambahkan secara umum sebenarnya Astra sendiri terus melakukan ekspansi dan diversifikasi usaha. Satu di antara lini yang cukup besar adalah di bidang agribisnis yaitu perkebunan kelapa sawit.
"Selain itu Astra juga mulai membangun apartemen mewah di Kawasan Sudirman. Tetapi untuk di Kalbar ke dua sektor bisnis ini memang belum masuk dan ke depan kita akan melihat peluangnya," kata dia.
(U.KR-DDI/T011)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017