Sambas (Antara Kalbar) - Hutan Mangrove Sebubus, Paloh, Kabupaten Sambas menjadi satu tujuan wisata favorit saat libur Lebaran seiring ramainya pengunjung di lokasi ekowisata tersebut.

"Dibanding hari biasa tentu momen Lebaran dan libur sekolah, jumlah pengunjung meningkat dengan signifikan," ujar Ketua Kelompok Kalilaek Desa Sebubus, Kecamatan Paloh Kabupaten Sambas, Darmawan di Sambas, Sabtu.

Darmawan menjelaskan pengunjung yang datang ke kawasan Hutan Mangrove Sibubus tersebut bukan hanya dari kecamatan Paloh. Namun terdapat juga dari luar kecamatan Paloh bahkan dari luar Kabupaten Sambas.

"Dari hari pertama Lebaran sudah ada pengunjung yang berwisata ke hutan mangrove dan ramai. Hari ini mungkin terakhir yang ramainya seiring libur bersama usai," kata dia.

Ia menyebutkan saat ini pengunjung khusus pengendara sepeda motor tidak lagi harus parkir di lokasi pelabuhan Sebubus. Namun bisa langsung dibawa masuk ke lokasi ekowisata dan bisa parkir di sepanjang jalan tanggul.

"Dengan motor langsung dibawa ke lokasi memberikan kenyamanan bagi pengunjung agar pengunjung tidak jauh masuk ke dalam dengan jalan kaki," katanya.

Dikatakannya, di Hutan Mangrove Sebubus pengunjung selain menikmati hijaunya hutan mangrove juga bisa melihat hewan berupa bekantan.

"Ekowisata mangrove dan bekantan yang diresmikan sejak 17 Desember 2016 lalu hingga sekarang, telah mencapai lebih dari 9 ribu pengunjung. Ramainya kunjungan tidak terlepas dari fasilitas yang sudah tersedia saat ini," jelasnya.

Pewarta: Dedi

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017