Sanggau (Antara Kalbar) - Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian Kementerian Pertanian, Momon Rusmono menegaskan dirinya tidak mau lagi ada kabupaten/kota di Kalimantan Barat yang mendapat nilai nol atau merah terkait pencapaian target Upaya Khusus (Upsus) tanaman padi, jagung dan kedelai (Pajale) Lahan Tambah Tanam (LTT).

Hal ini disampaikannya pada rapat koordinasi percepatan Upsus Pajale LTT April September (Asep) 2017 bersama Dinas Ketahanan Pangan Tanaman Pangan Hortikultura dan Perikanan (KPTPHP) Kabupaten, tim LO Upsus Kalbar dan unsur TNI wilayah Kodim 1240 Sanggau di aula Kodim 1240 Sanggau, Rabu.

"Saya tidak mau nanti saat dilakukan evaluasi sampai September ada wilayah kabupaten/kota di Kalbar yang merah," tegas Momon Rusmono.

Di hadapan para Danramil dan tenaga penyuluh pertanian Kabupaten Sanggau, Momon mengatakan dirinya menginginkan pada bulan Juli atau Agustus dilakukan evaluasi. Namun jika masih ada maka terpaksa dengan segala upaya dapat diusahakan untuk tidak mendapat merah.

"Ini prinsip dan terkait dengan ada atau tidaknya anggaran pada nilai merah yang diperoleh, bisa saja kemungkinan yang merah ini oleh Menteri Pertanian tidak diberi anggaran lagi," katanya.

Selain itu, katanya dalam target LTT Pajale, khusus Kabupaten Sanggau ke depannya dapat mencapai target hingga 3.000 LTT.

"Untuk Kabupaten Sanggau yang semula ditergetkan 1.629 hektare LTT, namun hasil kesepakatan di Pontianak dinaikkan menjadi 3.000 hektar LTT. Dan ini ternyata oleh semua komponen dari KCD, penyuluh, Dandim, Danramil berserta jajaran di bulan Juli ini bisa mencapai 3165 hektar TLL Pajale," ujarnya.

Ia menambahkan, dari hasil Rakor di Makodim 1240 Sanggau ada peningkatan 165 hektare, sehingga total akhir Juni ada 3.165 hektare LTT Pajale.

"Saya percaya Kabupaten Sanggau bisa mencapainya. Karena selama dua tiga tahun ini Sanggau merupakan salah satu kabupaten yang memberikan kontribusi positif dalam peningkatan pencapaian target-target peningkatan produksi tanaman pangan," ujarnya.

Sementara itu, Dandim 1240 Sanggau, Letkol Inf Herry Purnomo mengatakan, sebagai prajurit jajaran Kodim 1240 Sanggau siap menyukseskan pemerintah yakni pencapaian terbaik LTT Pajale khususnya di wilayah Kabupaten Sanggau.

"Ini sudah merupakan perintah langsung Pangdam XII/Tpr. Dan kami harus selalu siap dalam kondisi apapun bersama pihak terkait dalam menyukseskan program ini," kata Letkol Inf Herry Purnomo.

Pewarta: Teguh dan Slamet

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017