Pontianak (Antara Kalbar) - PLTD Sei Raya PLN Wilayah Kalimantan Barat kembali raih penghargaan Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (SMK3) dari Kementerian Ketenagakerjaan RI dengan pencapaian Bendera Emas dengan poin 92,17 persen.
Bertempat di Ruang Birawa Hotel Bidakara Jakarta Selatan, penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Ketenagakerjaan RI, Hanif Dhakiri kepada Manajer PLTD Sei Raya, M. Fajar Sidiq dalam acara Penghargaan K3 2017, Rabu (19/7).
Dalam acara yang sama, sebanyak 901 perusahaan mendapat penghargaan untuk kategori kecelakaan nihil, 1.220 perusahaan kategori Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3), serta 102 perusahaan mendapatkan penghargaan kategori program pencegahan dan penanggulangan HIV-AIDS (P2HIV-AIDS) di tempat kerja.
Menurut Fajar, ini merupakan ketiga kalinya PLTD Sei Raya memperoleh penghargaan dari Kementerian Ketenagakerjaan RI dan merupakan Bendera Emas kedua, setelah meraih Bendera Emas pertama pada tahun 2013.
"Penghargaan bendera emas SMK3 ini menjadi penyemangat kami agar lebih berperilaku safety lagi di tempat kerja dan untuk kedepannya kami berkomitmen untuk mempertahankan dan meningkatkan pencapaian tersebut," ungkap M. Fajar Sidiq, Manajer PLTD Sei Raya.
Lebih lanjut, Fajar menyampaikan bahwa tahun ini PLTD Sei Raya akan terus mempertahankan dan meningkatkan prestasi dalam pengelolaan K3 dengan slogan Zero Mistake, Zero Injury dan Zero Accident.
"Keselamatan kerja adalah yang utama, apalagi di bidang pekerjaan kami yang memiliki resiko tinggi. Kami selalu berkomitmen untuk patuh terhadap SOP pekerjaan yang telah ditetapkan untuk menjaga keselamatan pegawai, outsourcing, vendor dan mitra kerja," imbuhnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
Bertempat di Ruang Birawa Hotel Bidakara Jakarta Selatan, penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Ketenagakerjaan RI, Hanif Dhakiri kepada Manajer PLTD Sei Raya, M. Fajar Sidiq dalam acara Penghargaan K3 2017, Rabu (19/7).
Dalam acara yang sama, sebanyak 901 perusahaan mendapat penghargaan untuk kategori kecelakaan nihil, 1.220 perusahaan kategori Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3), serta 102 perusahaan mendapatkan penghargaan kategori program pencegahan dan penanggulangan HIV-AIDS (P2HIV-AIDS) di tempat kerja.
Menurut Fajar, ini merupakan ketiga kalinya PLTD Sei Raya memperoleh penghargaan dari Kementerian Ketenagakerjaan RI dan merupakan Bendera Emas kedua, setelah meraih Bendera Emas pertama pada tahun 2013.
"Penghargaan bendera emas SMK3 ini menjadi penyemangat kami agar lebih berperilaku safety lagi di tempat kerja dan untuk kedepannya kami berkomitmen untuk mempertahankan dan meningkatkan pencapaian tersebut," ungkap M. Fajar Sidiq, Manajer PLTD Sei Raya.
Lebih lanjut, Fajar menyampaikan bahwa tahun ini PLTD Sei Raya akan terus mempertahankan dan meningkatkan prestasi dalam pengelolaan K3 dengan slogan Zero Mistake, Zero Injury dan Zero Accident.
"Keselamatan kerja adalah yang utama, apalagi di bidang pekerjaan kami yang memiliki resiko tinggi. Kami selalu berkomitmen untuk patuh terhadap SOP pekerjaan yang telah ditetapkan untuk menjaga keselamatan pegawai, outsourcing, vendor dan mitra kerja," imbuhnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017