Pontianak (Antara Kalbar) - PLN Wilayah Kalbar bekerja sama dengan Komunitas Khambec70 dan Mempawah Mangrove Conservation (MMC) menggelar kegiatan "Gerakan 10.000 Mangrove" di Desa Bakau Besar Laut, Kabupaten Mempawah.
"Kegiatan tersebut merupakan salah satu program PLN Peduli di bidang pelestarian lingkungan khususnya daerah pesisir pantai Mempawah yang telah terjadi abrasi. Hal ini juga merupakan komitmen PLN untuk menjalankan kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan," General Manager PLN Wilayah Kalbar, Richard Safkaur, di Mempawah, Jumat.
Lebih lanjut, Richard menyampaikan bahwa di samping pelestarian lingkungan, melalui program PLN Peduli, PLN juga menyalurkan bantuan di bidang pendidikan, kesehatan, peningkatan sarana umum dan sarana ibadah, serta pengentasan kemiskinan.
"Pelaksanaan kegiatan ini juga masih dalam rangka memperingati Kemerdekaan RI. Dalam kesempatan itu kita juga berikan bantuan senilai Rp83.100.000," kata dia.
Gerakan 10.000 Mangrove tersebut dibuka langsung oleh Bupati Mempawah, Ria Norsan. Pada kesempatan itu juga diikuti oleh Perwakilan Kapolres Mempawah, Dinas Perhubungan dan Lingkungan Hidup Mempawah dan Kepala Desa Bakau Besar Laut.
Bupati Mempawah, Ria Norsan mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan PLN.
"Dengan adanya kegiatan penghijauan ini akan menghasilkan oksigen untuk lingkungan dan menciptakan lingkungan yang segar serta mengurangi dampak pemanasan global. Sehingga akan berdampak besar bagi manusia nantinya," tuturnya.
Sementara itu juga, sebagai perwakilan Komunitas Khambec70, Hendi menyampaikan syukur karena program konservasi mangrove ini mendapat sambutan positif dari banyak pihak, baik perusahaan maupun pemerintah.
"Masyarakat mulai sadar akan pentingnya keberadaan mangrove untuk mencegah abrasi dan melestarikan lingkungan pesisir. Selama 3 tahun terakhir kami konsisten untuk terus menjalankan program konservasi mangrove dengan mengajak banyak pihak untuk ikut berkontribusi," jelas Hendi.
Hendi berharap melalui kegiatan tersebut akan dapat merehabilitasi daerah pesisir yang mulai terkikis dan menciptakan lingkungan yang asri serta dapat menjaga hubungan baik antara PLN dengan masyarakat pemerintah dan stakeholder terkait lainnya.
(U.KR-DDI/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Kegiatan tersebut merupakan salah satu program PLN Peduli di bidang pelestarian lingkungan khususnya daerah pesisir pantai Mempawah yang telah terjadi abrasi. Hal ini juga merupakan komitmen PLN untuk menjalankan kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan," General Manager PLN Wilayah Kalbar, Richard Safkaur, di Mempawah, Jumat.
Lebih lanjut, Richard menyampaikan bahwa di samping pelestarian lingkungan, melalui program PLN Peduli, PLN juga menyalurkan bantuan di bidang pendidikan, kesehatan, peningkatan sarana umum dan sarana ibadah, serta pengentasan kemiskinan.
"Pelaksanaan kegiatan ini juga masih dalam rangka memperingati Kemerdekaan RI. Dalam kesempatan itu kita juga berikan bantuan senilai Rp83.100.000," kata dia.
Gerakan 10.000 Mangrove tersebut dibuka langsung oleh Bupati Mempawah, Ria Norsan. Pada kesempatan itu juga diikuti oleh Perwakilan Kapolres Mempawah, Dinas Perhubungan dan Lingkungan Hidup Mempawah dan Kepala Desa Bakau Besar Laut.
Bupati Mempawah, Ria Norsan mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan PLN.
"Dengan adanya kegiatan penghijauan ini akan menghasilkan oksigen untuk lingkungan dan menciptakan lingkungan yang segar serta mengurangi dampak pemanasan global. Sehingga akan berdampak besar bagi manusia nantinya," tuturnya.
Sementara itu juga, sebagai perwakilan Komunitas Khambec70, Hendi menyampaikan syukur karena program konservasi mangrove ini mendapat sambutan positif dari banyak pihak, baik perusahaan maupun pemerintah.
"Masyarakat mulai sadar akan pentingnya keberadaan mangrove untuk mencegah abrasi dan melestarikan lingkungan pesisir. Selama 3 tahun terakhir kami konsisten untuk terus menjalankan program konservasi mangrove dengan mengajak banyak pihak untuk ikut berkontribusi," jelas Hendi.
Hendi berharap melalui kegiatan tersebut akan dapat merehabilitasi daerah pesisir yang mulai terkikis dan menciptakan lingkungan yang asri serta dapat menjaga hubungan baik antara PLN dengan masyarakat pemerintah dan stakeholder terkait lainnya.
(U.KR-DDI/N005)
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017