Singkawang (Antara Kalbar) - Penggalangan dana bersama peduli Rohingya yang dipusatkan di depan Masjid Raya Kota Singkawang telah ditutup dan terkumpul dana sebesar Rp70.672.000 selama 11 hari.
"Dana yang terkumpul ini merupakan kerja keras dari sejumlah ormas dan komunitas Kota Singkawang selama 11 hari kemarin," kata Koordinator Posko Bersama Peduli Rohingya Singkawang, Kalimantan Barat, Roby Sanjaya, Senin.
Dia mengatakan, pada malam penutupan Minggu (17/9) juga sempat dihadiri Ketua MUI Singkawang, Arnadi Arkan.
Penggalangan dana yang dilakukan selama 11 hari tersebut adalah sebagai bentuk kepedulian masyarakat Singkawang terhadap sesama khususnya kepada etnis Rohingya yang terzalimi di Myanmar.
Mengenai dana yang terkumpul ini, pihaknya akan serahkan langsung kepada DPP FPI. Jadi, DPP FPI yang akan mengelola dan menyalurkannya kepada etnis Rohingya.
Dia berharap, bantuan yang diberikan oleh penyumbang (Singkawang dan dari luar Singkawang) dan percaya untuk dititipkan kepada Posko peduli kemanusiaan Rohingya ini dapat meringankan cobaan yang dialami saudara kita di Rohingya.
Yang kedua, penggalangan dana yang dilakukan oleh berbagai unsur ormas dan organisasi ini menunjukan bahwa tingginya kepedulian kita terhadap sesama. Hal ini harus terus dipupuk dalam rangka meningkatkan persatuan dan kesatuan NKRI.
Roby menyebutkan, beberapa ormas dan komunitas terlibat dalam penggalangan dana ini, antara lain, MUI, FKPM, Al-Bahjah, IKBS, Rattle King, PMII, BPK OI, Dakwah Muda Cendikia, FPI dan Laskar Pembela Islam.
"Walaupun kita tidak bisa membantu mereka dalam bentuk fisik, setidaknya kita sudah peduli terhadap penderitaan mereka di sana, salah satunya penggalangan dana untuk kebutuhan mereka," katanya.
Dia mendoakan, kepada masyarakat Singkawang yang turut berpartisipasi insya Allah akan dibalas oleh Allah dengan sebuah kebaikan.
(KR-RDO/S023)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Dana yang terkumpul ini merupakan kerja keras dari sejumlah ormas dan komunitas Kota Singkawang selama 11 hari kemarin," kata Koordinator Posko Bersama Peduli Rohingya Singkawang, Kalimantan Barat, Roby Sanjaya, Senin.
Dia mengatakan, pada malam penutupan Minggu (17/9) juga sempat dihadiri Ketua MUI Singkawang, Arnadi Arkan.
Penggalangan dana yang dilakukan selama 11 hari tersebut adalah sebagai bentuk kepedulian masyarakat Singkawang terhadap sesama khususnya kepada etnis Rohingya yang terzalimi di Myanmar.
Mengenai dana yang terkumpul ini, pihaknya akan serahkan langsung kepada DPP FPI. Jadi, DPP FPI yang akan mengelola dan menyalurkannya kepada etnis Rohingya.
Dia berharap, bantuan yang diberikan oleh penyumbang (Singkawang dan dari luar Singkawang) dan percaya untuk dititipkan kepada Posko peduli kemanusiaan Rohingya ini dapat meringankan cobaan yang dialami saudara kita di Rohingya.
Yang kedua, penggalangan dana yang dilakukan oleh berbagai unsur ormas dan organisasi ini menunjukan bahwa tingginya kepedulian kita terhadap sesama. Hal ini harus terus dipupuk dalam rangka meningkatkan persatuan dan kesatuan NKRI.
Roby menyebutkan, beberapa ormas dan komunitas terlibat dalam penggalangan dana ini, antara lain, MUI, FKPM, Al-Bahjah, IKBS, Rattle King, PMII, BPK OI, Dakwah Muda Cendikia, FPI dan Laskar Pembela Islam.
"Walaupun kita tidak bisa membantu mereka dalam bentuk fisik, setidaknya kita sudah peduli terhadap penderitaan mereka di sana, salah satunya penggalangan dana untuk kebutuhan mereka," katanya.
Dia mendoakan, kepada masyarakat Singkawang yang turut berpartisipasi insya Allah akan dibalas oleh Allah dengan sebuah kebaikan.
(KR-RDO/S023)
Editor : Nurul Hayat
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017