Sukadana (Antara Kalbar) - Anggota KPU Kayong Utara, Burhanudin mengatakan, hingga saat ini sudah lima partai politik yang menyerahkan salinan bukti keanggotaan kepada KPU Kabupaten Kayong Utara.
"Kelima Parpol tersebut, yakni Perindo, PSI, PDI-P, Nasdem dan Hanura," kata Burhanudin saat dihubungi di Sukadana, Jumat.
Ia menjelaskan, dari kelima partai tersebut, baru dua partai yang sudah diberikan tanda terima, karena sudah cocok antara daftar nama yang diserahkan kemudian KTP dan KTA jumlah yang ada di rekapan SIPOL (Sistem Informasi Partai Politik), yakni Perindo dan PDIP sedangkan yang lainnya dikembalikan untuk diperbaiki.
"Untuk PSI, Nasdem dan Hanura kami kembalikan kepada pengurus partai tersebut untuk diperbaiki, sampai batas akhir pendaftaran, tanggal 16 Oktober," ungkapnya
Ia menambahkan, KPU Kabupaten Kayong Utara meminta kepada Parpol pada saat penyerahan, data atau jumlahnya harus sama, karena partai saat mendaftar ke KPU harus seluruhnya telah diinput ke sistem informasi partai politik.
"Batas terakhir sudah harus masuk ke KPU Kabupaten Kayong Utara, ini secara nasional, sampai dengan tanggal 16 Oktober 2017, yaitu pukul 24.00 WIB," ujarnya.
Jika sampai batas yang ditentukan, lanjut Burhannudin, Parpol tersebut tidak menyerahkannya ke KPU Kayong Utara, maka pihaknya akan menunggu petunjuk dari KPU pusat, apakah prosesnya tetap diteruskan atau tidak, katanya.
Sementara itu, Tajudin dari Partai Nasdem mengakui, ada selisih data keanggotaan di Partai Nasdem dengan data yang ada di KPU.
"Kami akan perbaiki sebentar, dan langsung akan menyerahkan serta mencocokkan data keanggotaannya," katanya.
Sedangkan dari Partai Hanura, yang diwakili Burhan menyampaikan, adanya selisih data tersebut akan pihaknya perbaiki secepatnya.
Diakuinya tidak hanya di Kayong Utara, namun seluruh kabupaten yang ada di Provinsi Kalbar, juga memiliki selisih jumlah keanggotaannya.
"Makanya pada hari ini, kami memastikan apakah memang terjadi kesalahan data. Yang mana nantinya Partai Hanura Kabupaten Kayong Utara, akan mencocokkan dengan data yang ada di pusat," ujarnya.
(U.A057/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Kelima Parpol tersebut, yakni Perindo, PSI, PDI-P, Nasdem dan Hanura," kata Burhanudin saat dihubungi di Sukadana, Jumat.
Ia menjelaskan, dari kelima partai tersebut, baru dua partai yang sudah diberikan tanda terima, karena sudah cocok antara daftar nama yang diserahkan kemudian KTP dan KTA jumlah yang ada di rekapan SIPOL (Sistem Informasi Partai Politik), yakni Perindo dan PDIP sedangkan yang lainnya dikembalikan untuk diperbaiki.
"Untuk PSI, Nasdem dan Hanura kami kembalikan kepada pengurus partai tersebut untuk diperbaiki, sampai batas akhir pendaftaran, tanggal 16 Oktober," ungkapnya
Ia menambahkan, KPU Kabupaten Kayong Utara meminta kepada Parpol pada saat penyerahan, data atau jumlahnya harus sama, karena partai saat mendaftar ke KPU harus seluruhnya telah diinput ke sistem informasi partai politik.
"Batas terakhir sudah harus masuk ke KPU Kabupaten Kayong Utara, ini secara nasional, sampai dengan tanggal 16 Oktober 2017, yaitu pukul 24.00 WIB," ujarnya.
Jika sampai batas yang ditentukan, lanjut Burhannudin, Parpol tersebut tidak menyerahkannya ke KPU Kayong Utara, maka pihaknya akan menunggu petunjuk dari KPU pusat, apakah prosesnya tetap diteruskan atau tidak, katanya.
Sementara itu, Tajudin dari Partai Nasdem mengakui, ada selisih data keanggotaan di Partai Nasdem dengan data yang ada di KPU.
"Kami akan perbaiki sebentar, dan langsung akan menyerahkan serta mencocokkan data keanggotaannya," katanya.
Sedangkan dari Partai Hanura, yang diwakili Burhan menyampaikan, adanya selisih data tersebut akan pihaknya perbaiki secepatnya.
Diakuinya tidak hanya di Kayong Utara, namun seluruh kabupaten yang ada di Provinsi Kalbar, juga memiliki selisih jumlah keanggotaannya.
"Makanya pada hari ini, kami memastikan apakah memang terjadi kesalahan data. Yang mana nantinya Partai Hanura Kabupaten Kayong Utara, akan mencocokkan dengan data yang ada di pusat," ujarnya.
(U.A057/N005)
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017