Pontianak (Antara Kalbar) - PLN Area Pontianak meresmikan Stasiun Penyedia Listrik Umum (SPLU) yang pertama di Kota Pontianak tepatnya di Taman Akcaya, Jalan Sultan Syahrir, Kelurahan Akcaya.
"SPLU hadir sebagai salah satu usaha PLN untuk memberikan kemudahan pelayanan dan memenuhi kebutuhan listrik masyarakat. Dengan adanya SPLU diharapkan dapat menjadi alternatif sumber energi yang lebih hemat dan ramah lingkungan," ungkap Manajer Bidang Niaga PLN Wilayah Kalimantan Barat, Iman Faskayana, di Pontianak, Jumat.
Selain itu, Iman juga menambahkan bahwa dengan adanya SPLU tersebut masyarakat lebih mudah untuk mendapat aliran listrik secara legal di tempat-tempat umum.
"Untuk menggunakan SPLU, masyarakat terlebih dahulu harus membeli token/stroom/pulsa listrik sesuai kebutuhan di PPOB, kantor pos, mobile banking atau di mini market terdekat dengan menyebutkan ID pelanggan yang tertera pada mesin SPLU," kata dia.
Kehadiran SPLU tersebut disambut baik oleh Kepala Bidang Dinas PU Pertamanan Kota Pontianak, Iskandar, yang turut hadir meresmikan SPLU Taman Akcaya.
"Kita berharap ada lebih banyak lagi SPLU yang dipasang di berbagai lokasi di Kota Pontianak untuk mendukung perekonomian dan memenuhi kebutuhan listrik masyarakat," jelasnya.
Sementara itu, Lurah Akcaya, Dera Oktri Windiarti mendukung dipasangnya SPLU di lebih banyak lagi titik di Taman Akcaya.
"Ini merupakan sebuah inovasi yang bagus, karena di Taman Akcaya setiap malam ada banyak PKL dan setiap pedagang paling tidak butuh satu lampu. Nah, SPLU ini sangat bermanfaat. Namun jumlahnya harus lebih diperbanyak lagi," ungkapnya.
Acara peresmian SPLU di Taman Akcaya dirangkai dengan kegiatan senam bersama, demo memasak menggunakan kompor induksi, dan juga demo Motor Listrik Viar Q1.
Menyadari perkembangan inovasi dimana kendaraan listrik semakin banyak diproduksi dan digunakan, PLN merespon dengan adanya SPLU. Sehingga pengendara motor listrik dapat mengisi daya ketika berada jauh dari rumah.
Perkembangan teknologi lain yang turut dikenalkan kepada masyarakat adalah adanya kompor induksi. Ana, salah satu warga, menyambut baik adanya kompor induksi.
"Sangat memudahkan karena selama ini semakin sulit mencari gas 3 kilogram. Kalau ini kan tinggal colok dan biaya listriknya pun tidak besar," ujar dia.
Selain di Taman Akcaya, PLN Area Pontianak juga telah memasang SPLU di berbagai titik di antaranya adalah di Taman Dirgantara dan di Pasar Kakap.
PLN akan terus menambah jumlah SPLU untuk mendukung kebutuhan listrik masyarakat dan memfasilitasi Usaha Kecil dan Menengah. Masyarakat juga dapat mengajukan pemasangan SPLU kepada PLN di lokasi yang diinginkan seperti tempat umum, pasar, dan pusat keramaian lainnya.
(U.KR-DDI/T011)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"SPLU hadir sebagai salah satu usaha PLN untuk memberikan kemudahan pelayanan dan memenuhi kebutuhan listrik masyarakat. Dengan adanya SPLU diharapkan dapat menjadi alternatif sumber energi yang lebih hemat dan ramah lingkungan," ungkap Manajer Bidang Niaga PLN Wilayah Kalimantan Barat, Iman Faskayana, di Pontianak, Jumat.
Selain itu, Iman juga menambahkan bahwa dengan adanya SPLU tersebut masyarakat lebih mudah untuk mendapat aliran listrik secara legal di tempat-tempat umum.
"Untuk menggunakan SPLU, masyarakat terlebih dahulu harus membeli token/stroom/pulsa listrik sesuai kebutuhan di PPOB, kantor pos, mobile banking atau di mini market terdekat dengan menyebutkan ID pelanggan yang tertera pada mesin SPLU," kata dia.
Kehadiran SPLU tersebut disambut baik oleh Kepala Bidang Dinas PU Pertamanan Kota Pontianak, Iskandar, yang turut hadir meresmikan SPLU Taman Akcaya.
"Kita berharap ada lebih banyak lagi SPLU yang dipasang di berbagai lokasi di Kota Pontianak untuk mendukung perekonomian dan memenuhi kebutuhan listrik masyarakat," jelasnya.
Sementara itu, Lurah Akcaya, Dera Oktri Windiarti mendukung dipasangnya SPLU di lebih banyak lagi titik di Taman Akcaya.
"Ini merupakan sebuah inovasi yang bagus, karena di Taman Akcaya setiap malam ada banyak PKL dan setiap pedagang paling tidak butuh satu lampu. Nah, SPLU ini sangat bermanfaat. Namun jumlahnya harus lebih diperbanyak lagi," ungkapnya.
Acara peresmian SPLU di Taman Akcaya dirangkai dengan kegiatan senam bersama, demo memasak menggunakan kompor induksi, dan juga demo Motor Listrik Viar Q1.
Menyadari perkembangan inovasi dimana kendaraan listrik semakin banyak diproduksi dan digunakan, PLN merespon dengan adanya SPLU. Sehingga pengendara motor listrik dapat mengisi daya ketika berada jauh dari rumah.
Perkembangan teknologi lain yang turut dikenalkan kepada masyarakat adalah adanya kompor induksi. Ana, salah satu warga, menyambut baik adanya kompor induksi.
"Sangat memudahkan karena selama ini semakin sulit mencari gas 3 kilogram. Kalau ini kan tinggal colok dan biaya listriknya pun tidak besar," ujar dia.
Selain di Taman Akcaya, PLN Area Pontianak juga telah memasang SPLU di berbagai titik di antaranya adalah di Taman Dirgantara dan di Pasar Kakap.
PLN akan terus menambah jumlah SPLU untuk mendukung kebutuhan listrik masyarakat dan memfasilitasi Usaha Kecil dan Menengah. Masyarakat juga dapat mengajukan pemasangan SPLU kepada PLN di lokasi yang diinginkan seperti tempat umum, pasar, dan pusat keramaian lainnya.
(U.KR-DDI/T011)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017