Pontianak (Antara Kalbar) - Pemerintah Kabupaten Kubu Raya, kembali melakukan gerakan tanam padi serentak yang dilakukan di Desa Nipah Panjang, Kecamatan Batu Ampar, dengan luas tanam 1000 hektare.

"Kita akan terus melakukan upaya peningkatan produktifitas pertanian khususnya tanaman pangan untuk mendorong percepatan pencapaian swasembada pangan daerah menuju swasembada pangan nasional," kata Rusman Ali di Sungai Raya, Selasa.

Dia mengatakan, gerakan tanam serentak se Kubu Raya sebagai upaya untuk melakukan kampanye pertanian tanaman padi di Kabupaten Kubu Raya.

Setelah Kecamatan Kuala Mandor B, Terentang, Teluk Pakedai, gerakan tanam serentak dilaksanakan di Kecamatan Batu Ampar yang dipusatkan di Desa Nipah Panjang.

Di tempat yang sama, Kepala Desa Nipah Panjang Mustapa Juding mengatakan di Desa Nipah Panjang ada sekitar 1000 hektar lahan aktif yang dapat dikembangkan menjadi areal pertanian tanaman padi.

"Untuk saat ini baru tergarap 400 hektar dengan dua kelompok tani yang beranggotakan 19 poktan," katanya.

Mustapa Juding mengatakan pihaknya sangat terbuka dan sangat menyambut baik dengan program pertanian yang dilakukan oleh Pemerintah Kubu Raya di Nipah Panjang.

"Kami sangat mendukung dan sangat menyambut baik program tanam serwntak ini. Ini juga sekaligus dapat mengkampanyekan kepada masyarakat kami disini untuk mengembangkan tanaman pangan khususnya padi," tuturnya.

Sementara itu, Asiaten Administrasi Sekretariat Daerah Kabupaten Kubu Raya Damhuri, yang hadir mewakili Bupati Kubu Raya mengatakan, gerakan tanam serentak di Kubu Raya merupakan inisiatif dari Bupati Kubu Raya unutuk meningkatkan produktifitas pertanian Kubu Raya.

"Kendati kita terus mengalami surplus dan hasik pertanian kita masih nomor dua di Kalimantan Barat setelah Sambas, akan tetapi pak Bupati inginkan terus meningkat. Agar ketersediaan pangan selalu terjaga di Kabupaten Kubu Raya," ujar Damhuri di Desa Nipah Panjang

Kepala Dinas Pertanian Kubu Raya Gandhi Satyagraha menuturkan, gerakan tanam serentak dilakukan diseluruh Kecamatan di Kubu Raya. Hal itu dilakukan sebagai tindak lanjut dari program Pemerintah untuk mewujudkan swasembada pangan daerah sebagaimana yang siharapkab Pemerintah Kubu Raya.

Selain itu, dengan gerakan tanam serentak akan menekan kemungkinan adanya serangan hama dan lebih mudah mengatasi persoalan-persoalan hama yang terjadi. Karena seluruhnya tanam serentak dan semuanya akan bersaamaan baik tanamnya maupun panennya.

"Ini sebuah gerakan untuk meningkatkab produktifitas pertanian kita sekaligus mendorong swasembada pangan daerah. Sekaligus juga akan mampu menekan serangan hama karena semuanya bersamaan diseluruh Kubu Raya," ujar Gandhi.


(U.KR-RDO/E008)

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017