Sekadau (Antara Kalbar) - Bupati Sekadau Rupinus, SH, M.Si menerima penghargaan dari Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) berupa PGRI Award pada upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 PGRI Tingkat Provinsi Kalbar di halaman Kantor Bupati Sambas, Selasa (28/11).
    Penghargaan ini diberikan kepada Bupati Sekadau atas perhatian yang sangat tinggi terhadap penyelenggaraan tata kelola pendidikan, guru dan organisasi profesi PGRI di Kabupaten Sekadau. Piagam penghargaan dan trophy PGRI Award diserahkan oleh Staf Ahli Gubernur Kalimantan Barat Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan, Aminudin kepada Bupati Sekada Rupinus dan beberapa bupati lainnya.
    Usai menerima penghargaan, Rupinus mengatakan, upaya untuk meningkatkan kualitas tenaga guru terus dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Sekadau dengan penataan sistem pendidikan guru, pelatihan berkelanjutan, perlindungan dan peningkatan kesejahteraan guru. Karena sektor pendidikan juga menjadi salah satu fokus pembangunan Kabupaten Sekadau.
   Menurut Bupati Rupinus penghargaan yang diterimanya itu mengandung sebuah konsekuensi dan tanggung jawab untuk terus memajukan pendidikan di Kabupaten Sekadau. Lebih lanjut dikatakan Bupati asal Pantok Kecamatan Nanga Taman ini penghargaan yang diterimanya ini juga tidak terlepas dari kerja keras dan dukungan para pendidik dan guru di Kabupaten Sekadau yang penuh dedikasi dan tanggung jawab untuk memajukan pendidikan Kabupaten Sekadau.
     "Kita berharap guru bisa menjadi pendidik yang baik, bisa menjadi sumber inspirasi dan keteladanan bagi siswa-siswi. Penting juga, guru harus mampu berinovasi dalam meningkatkan kemampuannya masing-masing," ujarnya.
    Terakhir Bupati lulusan Universitas Indoesia ini mengatakan maju atau mundurnya kualitas pendidikan memang sangat bergantung kepada guru. "Dirgahayu PGRI. Semoga memacu kinerja dan kedisiplinan guru dalam menjalankan tugas profesionalnya mempersiapkan sumber daya manusia yang handal, berbudi pekerti dan berahklak mulia," ujarnya.

Pewarta: Gansi/Hartono

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017