Pontianak  (Antara Kalbar) - Kepolisian Daerah Kalimantan Barat, menyatakan siap bersinergi dengan TNI, Imigrasi, serta Bea dan Cukai dan instansi terkait dalam menjaga keamanan kawasan perbatasan Kalbar.

"Kami akan bersinergi dengan instansi terkait dalam menjaga dan mengawal wilayah perbatasan Kalbar dengan negara tetangga, baik perbatasan darat maupun laut," kata Kapolda Kalbar, Brigjen (Pol) Didi Haryono di Pontianak, Selasa.

Ia menjelaskan, penjagaan kawasan perbatasan memang harus dilakukan secara bersinergi, dan tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri.

Apalagi, kawasan perbatasan rawan terhadap aktivitas-aktivitas ilegal, sehingga diperlukan sinergisitas antar instansi terkait dalam menjaganya, kata Didi.

Saat ini, di wilayah hukum Polda Kalbar terdapat lima polres yang berada di kawasan perbatasan, yakni Polres Sambas, Bengkayang, Sanggau, Sintang, dan Polres Kapuas Hulu, yang meliputi 14 kecamatan, 98 desa, dan tercatat sebanyak 52 jalan tikus, dan 55 desa yang berbatasan langsung dengan 22 kampung di Malaysia.


(U.A057/I006)

Pewarta: Andilala

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017