Pontianak (Antara Kalbar) - Wakil Sekjen DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Daniel Johan mengatakan usia Kantor Berita Antara yang tahun ini sudah mencapai 80 tahun merupakan bukti bahwa kantor berita negara tersebut menjadi saksi sejarah kebangsaan Indonesia.

"Usia 80 itu angka keramat dan keberuntungan, Antara sudah melalui lima generasi," kata Daniel Johan saat dihubungi di Pontianak, Selasa menanggapi Kantor Berita Antara yang akan genap berumur 80 tahun pada 13 Desember 2017.

Antara, kata dia, telah eksis mulai dari prakemerdekaan, masa kemerdekaan, Orde Lama, Orde Baru hingga kini Orde Reformasi.

"Jadi, Antara telah menjadi saksi akan sejarah kebangsaan Indonesia, menjadi corong pembangunan sekaligus perjuangan," ujar Wakil Ketua Komisi IV DPR RI ini.

Selain itu, kata dia, Kantor Berita Antara menjadi tumpuan rakyat dalam menyuarakan aspirasi, informasi dan kebenaran.

Namun, ia mengingatkan, memasuki dunia milenial saat ini, Kantor Berita Antara harus merambah ke dunia anak muda sehingga penampilannya harus jauh lebih muda dari umurnya, karena anak muda saat inilah yang akan menentukan nasib serta bentuk Indonesia ke depan.

Sementara itu, Kepala Bank Indonesia Perwakilan Kalbar Dwi Suslamanto menilai indepedensi dan komunikasi yang jelas serta berita yang cepat membuat Antara dapat bertahan di usia 80 tahun.

"Selain itu, Antara dijadikan rujukan oleh media lain, semoga Antara tetap jaya selalu," ujar Dwi yang tengah berada di Jepang itu.

Ia pun berharap kerja sama yang sudah terjalin baik selama ini dengan Kantor Berita Antara dapat terus berlanjut. Terutama dalam mengembangkan dan menggali potensi daerah, yang berkaitan dengan tugas pokok dan fungsi dari Bank Indonesia di daerah.

"Seperti dalam mengembangkan pariwisata di wilayah perbatasan," kata Dwi Suslamanto.
(T.T011/S027)

Pewarta: Teguh Imam Wibowo

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017