Pontianak (Antaranews Kalbar) - Kepala Baguna PDI Perjuangan Kalbar, Angeline Fremalco, membuka Pasar Rakyat dan Parade Budaya yang digelar di Rumah Radakng Pontianak, dalam rangka HUT ke-45 PDI Perjuangan.
"Pada HUT ke-45 PDI Perjuangan ini, kami dari pengurus DPD menggelar beberapa kegiatan dan salah satunya dimeriahkan dengan pasar rakyat. Kami partainya wong cilik dan milik rakyat sehingga sudah sepantasnya kami mengakomodasi para pedagang kecil untuk memeriahkan HUT PDI Perjuangan Ke 45, Tahun Ini dengan Tema "Pancasila Bintang Penuntun Indonesia Raya," kata Angeline di Pontianak, Rabu.
Peringatan HUT ke-45 PDI Perjuangan tersebut dibuka dengan atraksi barongsai, dan diikuti pasar rakyat membuat pengunjung dan simpatisan beramai-ramai memenuhi pelataran Rumah Radakng Pontianak.
"Terdapat sekitar 35 stand makanan minuman yang disiapkan untuk para pengunjung pada hari ini yang juga merupakan para peserta yang menghadiri deklarasi pasangan Cagub/Cawagub Kalbar Periode 2018-2023 Karolin-Gidot," tuturnya.
Dia menjelaskan, pada pasar rakyat itu disediakan tahu gejrot, siomay, batagor, nasi kuning, sosis+bakso+hekeng bakar, kripik singkong, air tebu, es buah, pentol kuah, dan aneka makanan minuman lainnya.
"Tentunya semuanya ini kami sediakan gratis untuk dinikmati semua pengunjung yang hadir pada hari ini, terasa spesial karena banyak pengunjung yang menggunakan baju adat dalam acara pasar rakyat ini," katanya.
Dalam kesempatan acara pasar rakyat-parade budaya ini dihadiri hampir semua pengurus Partai PDI Perjuangan baik tingkat DPD, DPC hingga PAC dan ranting-anak ranting.
Selain itu, juga dilaksanakan pagelaran budaya, sebagai bentuk dukungan PDI Perjuangan untuk ikut melestarikan budaya yang ada di Kalimantan Barat.
(KR-RDO/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"Pada HUT ke-45 PDI Perjuangan ini, kami dari pengurus DPD menggelar beberapa kegiatan dan salah satunya dimeriahkan dengan pasar rakyat. Kami partainya wong cilik dan milik rakyat sehingga sudah sepantasnya kami mengakomodasi para pedagang kecil untuk memeriahkan HUT PDI Perjuangan Ke 45, Tahun Ini dengan Tema "Pancasila Bintang Penuntun Indonesia Raya," kata Angeline di Pontianak, Rabu.
Peringatan HUT ke-45 PDI Perjuangan tersebut dibuka dengan atraksi barongsai, dan diikuti pasar rakyat membuat pengunjung dan simpatisan beramai-ramai memenuhi pelataran Rumah Radakng Pontianak.
"Terdapat sekitar 35 stand makanan minuman yang disiapkan untuk para pengunjung pada hari ini yang juga merupakan para peserta yang menghadiri deklarasi pasangan Cagub/Cawagub Kalbar Periode 2018-2023 Karolin-Gidot," tuturnya.
Dia menjelaskan, pada pasar rakyat itu disediakan tahu gejrot, siomay, batagor, nasi kuning, sosis+bakso+hekeng bakar, kripik singkong, air tebu, es buah, pentol kuah, dan aneka makanan minuman lainnya.
"Tentunya semuanya ini kami sediakan gratis untuk dinikmati semua pengunjung yang hadir pada hari ini, terasa spesial karena banyak pengunjung yang menggunakan baju adat dalam acara pasar rakyat ini," katanya.
Dalam kesempatan acara pasar rakyat-parade budaya ini dihadiri hampir semua pengurus Partai PDI Perjuangan baik tingkat DPD, DPC hingga PAC dan ranting-anak ranting.
Selain itu, juga dilaksanakan pagelaran budaya, sebagai bentuk dukungan PDI Perjuangan untuk ikut melestarikan budaya yang ada di Kalimantan Barat.
(KR-RDO/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018