Putussibau  (Antaranews Kalbar) - Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, pada 2018, akan membangun ruas jalan Nanga Kantuk-Jaung daerah, di perbatasan Indonesia-Malaysia, dengan dana Rp4 miliar.

"Ruas jalan Kecamatan Empanang-Puring Kencana itu merupakan jalan kabupaten dan tahun ini akan dikerjakan dengan dana sekitar Rp4 miliar," kata Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga, dan SDA Kapuas Hulu Dedy kepada Antara di Putussibau, Kapuas Hulu, Senin.

Dijelaskan Dedy, jalan dari Kecamatan Empanang menuju Kecamatan Puring Kencana ada dua ruas jalan, yaitu ruas jalan Sungai Antu-Nanga Kantuk dan Nanga Kantuk-Jaung.

Menurut dia, ruas jalan Sungai Antu-Nanga Kantuk sudah dikerjakan sejak 2016 hingga 2017.

Pada 2016, menghabiskan dana sebesar Rp11 miliar dan tahun 2017 sebesar Rp6 miliar.

Kemudian, lanjut Dedy, untuk tahun ini, pembangunan jalan Nanga Kantuk-Jaung dengan dana sebesar Rp4 miliar.

"Jalan dari Empanang menuju Puring itu memang jalan kabupaten, namun karena keterbatasan anggaran maka jalan tersebut dibangun secara bertahap sesuai kemampuan anggaran daerah," jelas Dedy.

Dikatakan Dedy, untuk penuntasan pembangunan jalan dari Empanang menuju Puring Kencana, belum bisa ditargetkan waktu penyelesaiannya, karena memang keterbatasan anggaran, namun pihaknya terus berupaya melakukan pembangunan termasuk jembatan.

Ia menyampaikan di ruas jalan Sungai Antu-Nanga Kantuk ada dua sungai yang belum ada jembatan yaitu Melancau dan Empanang, sedangkan ruas jalan Nanga Kantuk-Jaung juga memiliki dua sungai yaitu Anggau dan Panglima.

Terkait ruas jalan Berangan (Badau)-Nanga Kantuk (Empanang), kata Dedy, menjadi tanggung jawab pemerintah pusat, karena sudah berstatus jalan nasional. ***3***

(T.KR-TFT/K007)

Pewarta: Teofilusianto Timotius

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018