Pontianak (Antaranews Kalbar) - Ketua DPRD Kota Singkawang Sujianto minta Pemerintah Kota Singkawang serius dalam membangun bandar udara (bandara) yang terletak di Kelurahan Pangmilang, Kecamatan Singkawang Selatan.
"Kita minta Pemkot Singkawang serius dalam membangun bandara," kata Sujianto, Minggu.
Hal itu ditegaskan dia, mengingat Singkawang ini sudah beberapa kali melakukan pergantian Wali Kota. "Jadi jangan cuma janji-janji saja," ujarnya.
Dia meyakini, jika di kepemimpinan Tjhai Chui Mie serius untuk menangani masalah bandara. Berkaca dari itu maka DPRD Singkawang, katanya, kembali menganggarkan sebesar Rp7 miliar di APBD Induk tahun 2018 untuk pembebasan lahan bandara Pangmilang.?
"Tahun 2017 kemarin sudah kita anggarkan sebesar Rp3,5 miliar. Tapi sayang anggaran itu tidak terealisasi," ungkapnya.?
Dirinya berharap, anggaran yang disetujui DPRD Singkawang tersebut betul-betul direalisasikan untuk pembebasan lahan bandara.
"Mengenai cukup atau tidak bisa diketahui setelah tim Appraisal melakukan penilaian," tuturnya.
Apabila memang tidak mencukupi, maka akan pihaknya tambah anggaran tersebut melalui APBD Perubahan 2018.
Tjhai Chui Mie mengatakan pada masa kepemimpinannya hingga lima tahun ke depan akan memprioritaskan pembangunan bandara sekaligus pembenahan bidang pariwisata di kota itu.
"Bandara, paling telat di bulan Mei 2018 sudah dilakukan peletakan batu pertama pembangunan. Ini menjadi salah satu program prioritas kita, karena bandara memiliki peran penting dalam mempercepat pembangunan suatu daerah," katanya.
Untuk menopang perekonomian di kota itu, pihaknya juga akan memaksimalkan sektor wisata yang ada, dimana salah satunya dengan membangun lokasi-lokasi wisata baru.
"Untuk menunjang pariwisata dibangun taman gayung bersambut yang terletak di depan Kantor Wali Kota Singkawang. Sehingga di bulan Januari nanti kita sudah mulai membangun taman kota ini," katanya.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018