Sekadau (Antaranews Kalbar) - Listrik di Belitang Hilir hingga Desa Seberang Kapuas di Sekadau Hilir sejak Selasa (1/5) pukul 16.00 WIB tidak teraliri listrik.
Sontak beberapa jam kemudian sinyal milik Telkomsel dan Indosat daerah Sungai Ayak lumpuh.
"Ada pohon tumbang dekat AKR," kata Supervisor PLN Belitang, Fuad.
Fuad sendiri dalam pesannya menyampaikan perihal ketidakpastian selesai pemasangan tiang yang tumbang akibat pohon tersebut.
"Sekarang sedang ganti tiang, dan kemungkinan hingga tengah malam pun belum selesai. Pihak kita sudah maksimal di lapangan nampaknya. Pohon tumbang tersebut mengenai sebuah mobil," ujar dia.
Sementara itu seorang pekerja bengkel, Ipul mengeluhkan sinyal tersebut. Kalau mati lampu tak lama sinyalpun hilang.
"Masa baru padam beberapa saat sinyalpun hilang, ini sungguh lucu. Listrik dan sinyal ini sudah menjadi kebutuhan masyarakat dimanapun berada dan tidak bisa dielakan, contoh sekarang mau kirim wesel atau bayar angsuran motor biasa kita melalui pos pun tidak bisa lantaran tidak ada sinyal," tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
Sontak beberapa jam kemudian sinyal milik Telkomsel dan Indosat daerah Sungai Ayak lumpuh.
"Ada pohon tumbang dekat AKR," kata Supervisor PLN Belitang, Fuad.
Fuad sendiri dalam pesannya menyampaikan perihal ketidakpastian selesai pemasangan tiang yang tumbang akibat pohon tersebut.
"Sekarang sedang ganti tiang, dan kemungkinan hingga tengah malam pun belum selesai. Pihak kita sudah maksimal di lapangan nampaknya. Pohon tumbang tersebut mengenai sebuah mobil," ujar dia.
Sementara itu seorang pekerja bengkel, Ipul mengeluhkan sinyal tersebut. Kalau mati lampu tak lama sinyalpun hilang.
"Masa baru padam beberapa saat sinyalpun hilang, ini sungguh lucu. Listrik dan sinyal ini sudah menjadi kebutuhan masyarakat dimanapun berada dan tidak bisa dielakan, contoh sekarang mau kirim wesel atau bayar angsuran motor biasa kita melalui pos pun tidak bisa lantaran tidak ada sinyal," tutupnya.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018