Pontianak (Antaranews Kalbar) - Tim SAR Pontianak, Polair dan TNI-AL menemukan seorang nelayan atas nama Aris Ariadi (25) dalam kondisi lemas setelah mesin kapal motornya mengalami kerusakan mesin sekitar empat jam di perairan laut Ketapang.

"Alhamdulillah nelayan tersebut berhasil ditemukan oleh tim gabungan di ?muara Sukabangun, Ketapang," kata Kepala Kantor SAR Pontianak, Hery Marantika saat dihubungi di Pontianak, Senin.

Ia menjelaskan, nelayan tersebut ditemukan saat KM-nya terapung-apung di sekitar muara laut Sukabangun, karena mesin KM-nya mengalami kerusakan mesin sejak pukul 10.55 WIB hingga pukul 14.30 WIB.

"Saat ditemukan oleh tim penyelamatan gabungan dari SAR, Polair, TNI-AL dan masyarakat, kondisi Aris Ariadi sudah lemas sehingga langsung diberikan pertolongan medis oleh tim gabungan tersebut," ujar Hery.

Ia menambahkan, awalnya pihaknya mendapat laporan dari pihak keluarga korban, bahwa seorang nelayan atas nama Aris Ariadi yang sedang turun ke laut, kapal motornya sedang mengalami kerusakan mesin.

"Mendapat informasi tersebut, kami langsung menurunkan satu unit RIB guna melakukan penyelamatan terhadap nelayan tersebut, sehingga berhasil menemukan Arus Ariadi dalam kondisi selamat," katanya.

Dalam kesempatan itu, Kepala Kantor SAR Pontianak mengimbau kepada para nelayan dan pengguna transportasi parairan agar melengkapi dan menyediakan alat-alat keselamatan dan keamanan pelayaran lainnya.

Seperti life jacket, pelampung (buoy), alat pemadam kebakaran, pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K), lampu kapal, dan alat komunikasi seperti HT/VHF/SSB, katanya.

 

Pewarta: Andilala

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018