Putussibau (Antaranews Kalbar) - Kepala Rumah Tahanan Kelas II B Putussibau Mulyoko mengatakan seluruh pegawai rutan setempat menjalani tes urine dadakan untuk mencegah penyalahgunaan narkoba.

"Hari ini kami sudah lakukan tes urine secara tiba - tiba kepada seluruh pegawai di Rutan Putussibau," kata Mulyoko menghubungi Antaranews, di Putussibau, Kapuas Hulu Kalimantan Barat, Senin.

Dijelaskan Mulyoko, tes urine yang dilakukan kali ini sesuai perintah Kakanwil Hukum dan HAM Kalbar dalam menyikapi adanya oknum lapas Singkawang yang tertangkap kasus narkoba.

Ia mengatakan dari tes urine tersebut hasilnya negatif semua, tetapi pengawasan untuk pegawai Rutan akan terus dilakukan.
Pegawai Rutan Kelas II B Putussibau, Kapuas Hulu Kalimantan Barat melakukan tes urine secara tiba - tiba. (Foto Antaranews/Timotius)

"Sudah jelas dalam aturan apabila ada pegawai yang terlibat kasus narkoba itu tidak ada ampun, akan di proses hukum sesuai aturan yang berlaku," tegas Mulyoko.

Dalam pengawasan di Rutan, tidak hanya pegawainya, namun seluruh warga binaan khususnya narapida terus juga diawasi, termasuk keluarga yang mengunjungi ke Rutan.

Dikatakan Mulyoko, pihaknya rutin melakukan sidak ke ruangan tahanan warga binaan serta melakukan pemeriksaan barang bawaan pengunjung yang mendatangi Rutan.

"Kita berharap Rutan Putussibau bebas dari narkoba terutama para pegawainya," harap Mulyoko.
 

Pewarta: Teofilusianto Timotius

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018