Pontianak (Antara) - Plt Wali Kota Pontianak, Kalbar, Edi Rusdi Kamtono berharap, masjid selain sebagai tempat ibadah bagi umat Muslim juga mempunyai fungsi sosial.

"Kami berharap keberadaan masjid, salah satunya Masjid Maqamil Amiin ini selain berfungsi sebagai tempat ibadah, juga dapat dimanfaatkan sebagai fungsi sosial, seperti untuk pertemuan-pertemuan, sosialisasi, juga pemberdayaan ekonomi masyarakat," kata Edi Rusdi Kamtono saat melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Maqamil Amiin, di Kelurahan Parit Mayor Kecamatan Pontianak Timur, Jumat.

 Masjid Maqamil Amiin dibangun di atas tanah fasilitas sosial (fasos) yang berlokasi di Jalan Padat Karya Komplek Zaujati Residence 1.

Ia menjelaskan, pemberdayaan ekonomi yang bisa dilakukan oleh pengurus Masjid misalnya dengan membuka toko sembako murah untuk warga sekitar dengan bekerjasama dengan koperasi, Bulog dan sebagainya.

"Ini sebagai upaya untuk memberdayakan warga supaya bisa memberikan manfaat bagi masyarakat lainnya," kata Edi.

Ia berharap keberadaan Masjid Maqamil Amiin nantinya juga bisa memberikan dampak positif bagi warga atau jamaah sekitar.

Saat ini, lanjut Edi, ada 329 jumlah Masjid yang tercatat di Kementerian Agama Kota Pontianak. Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak juga mengalokasikan dana bantuan sosial untuk rumah ibadah.

"Bantuan tersebut digunakan untuk pembangunan fisik maupun lingkungan rumah ibadah. mekanisme untuk mendapat bantuan ini dengan mengajukan proposal, kemudian nanti akan kita kaji," katanya.

Sementara itu, Ketua Panitia Pembangunan Masjid Maqamil Amiin, Syaiful Bahri mengatakan, anggaran yang dibutuhkan untuk membangun Masjid tersebut sekitar Rp1,3 miliar.

Sementara dana yang terkumpul dari warga sekitar belasan juta rupiah. "Alhamdulillah, untuk pondasi sudah ada donatur yang memberikan sumbangan, kita masih butuh banyak dana untuk menyelesaikan pembangunan Masjid ini," katanya.

Ia menambahkan, warga ingin secepatnya pembangunan Masjid ini selesai. Namun ia memperkirakan waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pembangunan masjid sekitar tiga tahun.

"Mudah-mudahan lebih cepat dari itu. Kami akan mengajukan proposal permohonan bantuan kepada Pemkot Pontianak," katanya.
 

Pewarta: Andilala

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018