Putussibau (Antaranews Kalbar) - Kapolda Kalbar Irjen Pol Didi Haryono, Kamis mengatakan narkoba masuk melalui jalur tidak resmi atau jalan - jalan tikus di daerah perbatasan wilayah Kalimantan Barat.
" Bahaya narkoba sudah mengancam generasi muda sampai ke desa - desa dan masuk lewat jalur ilegal di perbatasan," ungkap Didi ketika menghadiri Festival Danau Sentarum di daerah perbatasan Indonesia - Malaysia, Kecamatan Batang Lupar, Kapuas Hulu Kalimantan Barat.
Dikatakan Didi, narkoba merupakan musuh bersama, karena narkoba sangat bahaya dan menyasar generasi penerus bangsa.
Ia menyampaikan untuk mencegah dan menerangi narkoba itu perlu kesadaran dan kerjasama semua pihak hingga lapisan masyarakat.
"Jangan biarkan generasi muda kita rusak karena narkoba," tegas Didi.
Dalam penanganan narkoba kata Didi, pihaknya (kepolisian) tidak akan bermain - main, siapa pun yang terlibat narkoba akan ditindak tegas sesuai undang - undang yang berlaku.
Untuk itu, Didi berpesan apabila masyarakat melihat dan mengetahui adanya peredaran narkoba, maka segera laporkan kepada aparat penegak hukum.
Sementara itu, salah satu warga perbatasan, Hendri (46) meminta agar pengawasan di jalur tidak resmi lebih diperketat sehingga narkoba dan barang ilegal lainnya tidak masuk ke wilayah Indonesia.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
" Bahaya narkoba sudah mengancam generasi muda sampai ke desa - desa dan masuk lewat jalur ilegal di perbatasan," ungkap Didi ketika menghadiri Festival Danau Sentarum di daerah perbatasan Indonesia - Malaysia, Kecamatan Batang Lupar, Kapuas Hulu Kalimantan Barat.
Dikatakan Didi, narkoba merupakan musuh bersama, karena narkoba sangat bahaya dan menyasar generasi penerus bangsa.
Ia menyampaikan untuk mencegah dan menerangi narkoba itu perlu kesadaran dan kerjasama semua pihak hingga lapisan masyarakat.
"Jangan biarkan generasi muda kita rusak karena narkoba," tegas Didi.
Dalam penanganan narkoba kata Didi, pihaknya (kepolisian) tidak akan bermain - main, siapa pun yang terlibat narkoba akan ditindak tegas sesuai undang - undang yang berlaku.
Untuk itu, Didi berpesan apabila masyarakat melihat dan mengetahui adanya peredaran narkoba, maka segera laporkan kepada aparat penegak hukum.
Sementara itu, salah satu warga perbatasan, Hendri (46) meminta agar pengawasan di jalur tidak resmi lebih diperketat sehingga narkoba dan barang ilegal lainnya tidak masuk ke wilayah Indonesia.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018