Sukadana (Antaranews Kalbar) - Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Kabupaten kayong Utara (KKU), mengirimkan 65 orang bertandang ke Festival Seni Budaya Melayu (FSBM) XII Kalimantan Barat (Kalbar) di Sekadau.
Sebelum berangkat, rombongan berkumpul di halaman Dinas Pendidikan (Disdik) KKU, Sabtu (3/11) pagi.
"Rombongan Kayong Utara yang akan mengikuti FSBM XII Kalbar di Kabupaten Sekadau, berjumlah 65 orang. Berangkat menggunakan empat bis yang difasilitasi Bagian Umum Setda KKU, Dinas Pendidikan KKU, dan Dinas Perhubungan KKU," kata Jumadi, Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Disdik KKU, Sabtu.
Dikatakannya rombongan MABM Kayong Utara akan dipimpin Wakil Bupati (Wabup) Kayong Utara H Effendi Ahmad dan Ketua MABM KKU Hildi Hamid. Kemudian didampingi Asisten II Setda KKU Oma Zulfitiansyah.
"Kegiatan FSBM XII Kalbar akan dibuka Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Mendikbud RI), Prof Dr Muhajir Effendy MAP. Bertempat di lapangan sepakbola Sekadau (markas PS Sekadau yang berjuluk Laskar Lawang Kuari, Red)," ungkap Jumadi yang juga Kepala Bidang (Kabid) Kebudayaan Disdik KKU.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
Sebelum berangkat, rombongan berkumpul di halaman Dinas Pendidikan (Disdik) KKU, Sabtu (3/11) pagi.
"Rombongan Kayong Utara yang akan mengikuti FSBM XII Kalbar di Kabupaten Sekadau, berjumlah 65 orang. Berangkat menggunakan empat bis yang difasilitasi Bagian Umum Setda KKU, Dinas Pendidikan KKU, dan Dinas Perhubungan KKU," kata Jumadi, Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Disdik KKU, Sabtu.
Dikatakannya rombongan MABM Kayong Utara akan dipimpin Wakil Bupati (Wabup) Kayong Utara H Effendi Ahmad dan Ketua MABM KKU Hildi Hamid. Kemudian didampingi Asisten II Setda KKU Oma Zulfitiansyah.
"Kegiatan FSBM XII Kalbar akan dibuka Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Mendikbud RI), Prof Dr Muhajir Effendy MAP. Bertempat di lapangan sepakbola Sekadau (markas PS Sekadau yang berjuluk Laskar Lawang Kuari, Red)," ungkap Jumadi yang juga Kepala Bidang (Kabid) Kebudayaan Disdik KKU.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018