Sukadana (Antaranews Kalbar) - Wakil Bupati Kayong Utara Effendi Ahmad berpesan agar momentum Maulid Nabi Besar Muhammad SAW dijadikan ajang untuk mempererat silahturahmi dan introspeksi diri.
"Sudahkah selalu berbuat baik kepada tetangga dan tamu kita karena ini adalah salah satu perintah Allah SWT dan suri tauladan yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW, sehingga akhlakul karimah Nabi Muhammad SAW sebagi suri tauladan hidup berkeluarga dan bermasyarakat bisa terwujud dikehidupan kita sehari-hari," kata Effendi Ahmad saat menyampaikan sambutan pada kegiatan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 1440 H/2018 M yang dilaksanakan di Masjid Oesman Al-Khair.
Dirinya juga mengimbau kepada masyarakat Kayong Utara supaya tidak sembarangan menggunakan medsos terutama saat memposting status supaya tidak ikut menyebarkan berita hoax dan ujaran kebencian serta memfitnah yang berujung menimbulkan pepecahan dan permusuhan.
Baca juga: Prajurit Lanud Supadio Peringati Maulid Nabi
"Sudah ada undang-undang yang mengatur tentang ITE yang siap menjerat kita ke jalur hukum dan sesungguhnya hal yang demikian tidaklah termasuk suri tauladan yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW serta bisa menimbulkan perpecahan dan permusuhan baik sesama saudara, golongan, suku bahkan antarumat beragama. Untuk itu saya berharap agar kita selalu menjaga lisan dan berfikir yang baik sebelum bertindak," kata dia.
Hadir pula Ketua TP PKK Kayong Utara Ny Julianti Effendi Ahmad, Kapolres Kayong Utara, Dr KH Muhammad Yusuf Hidayat, LC MA Dosen IAIN Pontianak sekaligus sebagai penceramah, Asisten II Setda Kayong Utara Syarif Muzahar selaku Ketua PHBI Kabupaten Kayong Utara serta beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan pemerintah daerah Kayong Utara.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"Sudahkah selalu berbuat baik kepada tetangga dan tamu kita karena ini adalah salah satu perintah Allah SWT dan suri tauladan yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW, sehingga akhlakul karimah Nabi Muhammad SAW sebagi suri tauladan hidup berkeluarga dan bermasyarakat bisa terwujud dikehidupan kita sehari-hari," kata Effendi Ahmad saat menyampaikan sambutan pada kegiatan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 1440 H/2018 M yang dilaksanakan di Masjid Oesman Al-Khair.
Dirinya juga mengimbau kepada masyarakat Kayong Utara supaya tidak sembarangan menggunakan medsos terutama saat memposting status supaya tidak ikut menyebarkan berita hoax dan ujaran kebencian serta memfitnah yang berujung menimbulkan pepecahan dan permusuhan.
Baca juga: Prajurit Lanud Supadio Peringati Maulid Nabi
"Sudah ada undang-undang yang mengatur tentang ITE yang siap menjerat kita ke jalur hukum dan sesungguhnya hal yang demikian tidaklah termasuk suri tauladan yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW serta bisa menimbulkan perpecahan dan permusuhan baik sesama saudara, golongan, suku bahkan antarumat beragama. Untuk itu saya berharap agar kita selalu menjaga lisan dan berfikir yang baik sebelum bertindak," kata dia.
Hadir pula Ketua TP PKK Kayong Utara Ny Julianti Effendi Ahmad, Kapolres Kayong Utara, Dr KH Muhammad Yusuf Hidayat, LC MA Dosen IAIN Pontianak sekaligus sebagai penceramah, Asisten II Setda Kayong Utara Syarif Muzahar selaku Ketua PHBI Kabupaten Kayong Utara serta beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan pemerintah daerah Kayong Utara.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018