Pontianak (Antaranews Kalbar) - Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono minta sebanyak 34 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan pemerintah kota setempat untuk rajin turun ke lapangan, sehingga mengetahui secara pasti apa yang dibutuhkan oleh masyarakat.
"Saya minta OPD-OPD yang bersentuhan langsung dengan masyarakat agar rajin turun di lapangan, supaya bisa mengetahui apa yang memang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat," kata Edi Rusdi Kamtono di Pontianak, Selasa.
Sebab, kata dia, bila tidak, maka OPD bersangkutan tidak akan mengetahui kondisi riil di lapangan.
"Bagaimana dia (OPD) bisa melaksanakan program atau pekerjaan apabila tidak tahu kondisi di lapangan. Dengan melihat kondisi di lapangan maka keputusan-keputusan atau kebijakan yang diambil bisa tepat sasaran," katanya.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Pontianak juga meminta seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkot Pontianak hingga ke jajaran camat ?agar juga mampu menerjemahkan pernyataannya yang dikeluarkannya di media dalam bentuk kerja nyata dan juga bisa bekerja lebih maksimal lagi.
"Pernyataan saya yang ada di media adalah perintah yang harus dilaksanakan oleh setiap SKPD dalam kegiatan dan pekerjaan," katanya.
Edi menargetkan, laporan keuangan tahun 2019 kembali mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
"Ke depannya saya berharap semoga bisa terjadi efisiensi dan tentunya semua pembangunan juga berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat Kota Pontianak sehingga lebih sejahtera lagi," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
"Saya minta OPD-OPD yang bersentuhan langsung dengan masyarakat agar rajin turun di lapangan, supaya bisa mengetahui apa yang memang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat," kata Edi Rusdi Kamtono di Pontianak, Selasa.
Sebab, kata dia, bila tidak, maka OPD bersangkutan tidak akan mengetahui kondisi riil di lapangan.
"Bagaimana dia (OPD) bisa melaksanakan program atau pekerjaan apabila tidak tahu kondisi di lapangan. Dengan melihat kondisi di lapangan maka keputusan-keputusan atau kebijakan yang diambil bisa tepat sasaran," katanya.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Pontianak juga meminta seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkot Pontianak hingga ke jajaran camat ?agar juga mampu menerjemahkan pernyataannya yang dikeluarkannya di media dalam bentuk kerja nyata dan juga bisa bekerja lebih maksimal lagi.
"Pernyataan saya yang ada di media adalah perintah yang harus dilaksanakan oleh setiap SKPD dalam kegiatan dan pekerjaan," katanya.
Edi menargetkan, laporan keuangan tahun 2019 kembali mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
"Ke depannya saya berharap semoga bisa terjadi efisiensi dan tentunya semua pembangunan juga berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat Kota Pontianak sehingga lebih sejahtera lagi," ujarnya.
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019