Putussibau (Antaranews Kalbar) - Kapolsek Putussibau Utara IPDA Aditya Bambang Sundawa mengatakan peristiwa ambruknya teras Kantor Cabang Pembantu BNI Putussibau Kapuas Hulu Kalimantan Barat karena murni kondisi bangunan yang sudah tua.

"Tidak ada unsur pidananya, karena memang kondisi bangunan BNI sudah tua," kata Bambang, di Putussibau, Kapuas Hulu, Senin.

Menurut dia, pihak BNI tidak mempersoalkan hal tersebut, karena memang ingin segera di bersihkan bangunan yang ambruk sehingga pelayanan tidak terganggu.

Selain itu, kata Bambang, ambruknya teras Kantor BNI Putussibau juga tidak menelan korban jiwa.

Baca juga: Teras kantor BNI Putussibau ambruk

Kepala Kantor Cabang Pembantu BNI Putussibau, Pratama Eka mengatakan bangunan yang di jadikan Kantor BNI Putussibau itu merupakan milik seorang warga yang disewa pihak BNI sejak tahun 2010. "Jadi untuk rehabnya itu pada tahun 2010 dan sampai saat ini belum pernah direhab kembali," ucap Eka.

Eka mengakui pelayanan cukup terganggu karena kondisi bangunan yang ambruk, namun pihaknya segera membersihkan bangunan yang ambruk itu agar pelayanan kembali normal.

"Yang ambruk itu hanya bagian depan saja, tapi bangunan di dalamnya tidak ambruk dan pelayanan masih akan kami lakukan setelah yang ambruk itu di bersihkan," kata Eka.

Baca juga: Angkasa Pura Jamin Terminal Bandara Supadio Aman

Ambruknya teras Kantor Cabang Pembantu BNI Putussibau di jalan Kom Yos Sudarso Putussibau, Kecamatan Putussibau Utara, Kapuas Hulu terjadi sekitar pukul 09.02 WIB.

Sementara itu saat peristiwa itu terjadi aktivitas pelayanan terhadap nasabah sedang berlangsung, namun karena ada tanda retaknya kaca sehingga nasabah  

Pewarta: Teofilusianto Timotius

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019