Sebanyak 150 penonton menyaksikan pemutaran film "Suara April" yang digelar oleh KPU Provinsi Kalimantan Barat di Ayani Mega Mall XXI Pontianak, Senin (15/4).
Film tersebut mengangkat tentang upaya relawan demokrasi dalam mendorong naiknya partisipasi pemilih di seluruh Indonesia.
"Nonton bareng pemutaran film Suara April ini merupakan salah satu kegiatan sosialisasi terkait penyelenggaraan Pemilu serentak 2019, melalui kegiatan ini, dengan pemilih perwakilan mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi yang ada di Pontianak, pemilih disabilitas dan segenap masyarakat calon pemilih sebagai pesertanya," kata Ketua KPU Provinsi Kalimantan Barat Ramdan.
Ia melanjutkan, adanya nonton bareng diharapkan dapat menggerakkan masyarakat secara luas, terutama bagi kaum muda untuk ikut berpartisipasi aktif dalam Pemilu dengan cara datang ke TPS menggunakan hak pilihnya pada hari Rabu besok.
Sementara Ketua Divisi Sosialisasi KPU Provinsi Kalbar Trenggani juga mengungkapkan bahwa KPU membuat film ini adalah sebagai salah satu cara sosialisasi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat. Melalui film bergenre drama ini, KPU ingin menyampaikan pesan beginilah cara kerja Relawan Demokrasi (Relasi) yang sudah tersebar di seluruh Indonesia, tambahnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua dan anggota KPU Provinsi Kalimantan Barat, Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat, Ketua Bawaslu Kalimantan Barat, jajaran Pimpinan Forum Komunikasi Daerah, mahasiswa, pelajar, kelompok disabilitas dan masyarakat umum.
Melalui film ini, diharapkan pemilih milenial atau pemilih muda bisa tergugah untuk menggunakan hak pilihnya dan tidak golput pada tanggal 17 April 2019.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
Film tersebut mengangkat tentang upaya relawan demokrasi dalam mendorong naiknya partisipasi pemilih di seluruh Indonesia.
"Nonton bareng pemutaran film Suara April ini merupakan salah satu kegiatan sosialisasi terkait penyelenggaraan Pemilu serentak 2019, melalui kegiatan ini, dengan pemilih perwakilan mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi yang ada di Pontianak, pemilih disabilitas dan segenap masyarakat calon pemilih sebagai pesertanya," kata Ketua KPU Provinsi Kalimantan Barat Ramdan.
Ia melanjutkan, adanya nonton bareng diharapkan dapat menggerakkan masyarakat secara luas, terutama bagi kaum muda untuk ikut berpartisipasi aktif dalam Pemilu dengan cara datang ke TPS menggunakan hak pilihnya pada hari Rabu besok.
Sementara Ketua Divisi Sosialisasi KPU Provinsi Kalbar Trenggani juga mengungkapkan bahwa KPU membuat film ini adalah sebagai salah satu cara sosialisasi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat. Melalui film bergenre drama ini, KPU ingin menyampaikan pesan beginilah cara kerja Relawan Demokrasi (Relasi) yang sudah tersebar di seluruh Indonesia, tambahnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua dan anggota KPU Provinsi Kalimantan Barat, Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat, Ketua Bawaslu Kalimantan Barat, jajaran Pimpinan Forum Komunikasi Daerah, mahasiswa, pelajar, kelompok disabilitas dan masyarakat umum.
Melalui film ini, diharapkan pemilih milenial atau pemilih muda bisa tergugah untuk menggunakan hak pilihnya dan tidak golput pada tanggal 17 April 2019.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019