PT Pos Indonesia bantu pengembangan usaha kecil menengah (UKM) yang ada di kota Pontianak melalui Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Daerah (PKBLD), dilaksanakan di aula kantor Pos Pontianak, Rabu (21/8).
Salah seorang mitra binaan PT Pos Indonesia PKBLD Pontianak, Netty Anugrahwati, mengatakan, sebelumnya para peserta telah disurvei oleh tim kantor Pos Pontianak dan pihak dari pusat. Para mitra dapat mengajukan seberapa besar pinjaman yang mereka butuhkan untuk usahanya, namun jumlah modal yang diberikan ditentukan oleh kantor pusat.
“Kemarin,para mitra telah disurvei, kami dapat mengajukan banyak dana yang dibutuhkan, tapi jumlah yang disetujui tetap diputuskan kantor pusat,” kata Netty, ditemui dalam acara Penyaluran Pinjaman dan Pelatihan Kepada Mitra Binaan PT Pos Indonesia PKBLD Pontianak.
Ia juga menambahkan dana yang diberikan kepada setiap mitra berbeda-beda. Dana yang diputuskan berdasarkan survei dan tergantung pada jenis usaha yang dijalankan oleh mitra tersebut.
“Masing-masing orang mendapatkan jumlah dana yang berbeda. Saya adalah pengusaha kafe, mengajukan dana sebesar Rp55 juta, namun yang disetujui Rp40 juta,” tuturnya.
Beliau bersyukur dengan adanya bantuan yang diberikan oleh kantor Pos Indonesia ini, dan merasa sangat terbantu untuk mengembangkan usaha yang tengah dirintisnya.
Rencananya pinjaman yang ia dapatkan akan digunakan untuk melengkapi peralatan yang dibutuhkan dan penambahan modal harian.
“Alhamdullilah, program ini sangat membantu saya untuk mengembangkan usaha. Rencananya dana yang saya peroleh akan digunakan untuk pembelian barang-barang yang belum tersedia, serta untuk menambah modal usaha harian,” tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
Salah seorang mitra binaan PT Pos Indonesia PKBLD Pontianak, Netty Anugrahwati, mengatakan, sebelumnya para peserta telah disurvei oleh tim kantor Pos Pontianak dan pihak dari pusat. Para mitra dapat mengajukan seberapa besar pinjaman yang mereka butuhkan untuk usahanya, namun jumlah modal yang diberikan ditentukan oleh kantor pusat.
“Kemarin,para mitra telah disurvei, kami dapat mengajukan banyak dana yang dibutuhkan, tapi jumlah yang disetujui tetap diputuskan kantor pusat,” kata Netty, ditemui dalam acara Penyaluran Pinjaman dan Pelatihan Kepada Mitra Binaan PT Pos Indonesia PKBLD Pontianak.
Ia juga menambahkan dana yang diberikan kepada setiap mitra berbeda-beda. Dana yang diputuskan berdasarkan survei dan tergantung pada jenis usaha yang dijalankan oleh mitra tersebut.
“Masing-masing orang mendapatkan jumlah dana yang berbeda. Saya adalah pengusaha kafe, mengajukan dana sebesar Rp55 juta, namun yang disetujui Rp40 juta,” tuturnya.
Beliau bersyukur dengan adanya bantuan yang diberikan oleh kantor Pos Indonesia ini, dan merasa sangat terbantu untuk mengembangkan usaha yang tengah dirintisnya.
Rencananya pinjaman yang ia dapatkan akan digunakan untuk melengkapi peralatan yang dibutuhkan dan penambahan modal harian.
“Alhamdullilah, program ini sangat membantu saya untuk mengembangkan usaha. Rencananya dana yang saya peroleh akan digunakan untuk pembelian barang-barang yang belum tersedia, serta untuk menambah modal usaha harian,” tuturnya.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019