Mahasiswa peserta Kerja Kuliah Nyata (KKN) Revolusi Mental Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak membantu Kelompok Sadar Wisata di Temajuk, Sambas, Kalimantan Barat, mengoptimalkan promosi wisata daerah lewat media sosial.

"Selama 30 hari KKN kami di Temajuk kami mengamati dan menggali potensi daerah itu. Nah, Temajuk terkenal wisatanya dan itu kita maksimalkan terutama untuk promosi dengan pendekatan kekinian yakni memaksimalkan sosmed," kata Gilang, anggota Kelompok KKN di Temajuk, di Pontianak, Selasa.

Gilang mengatakan, Tim KKN Tematik Untan Pontianak melakukan observasi di pantai, tempat penangkaran penyu, dan area batas negara untuk memetakan potensi wisata daerah.

"Kami telah mendokumentasikan keindahan alam dan membuat video singkat tentang wisata di sini. Keindahan alam sangat keren, belum terlalu terpenetrasi oleh perusahaan yang merusak alam," katanya.

"Pemainnya harus masyarakat di sini. Oleh karena itu promosi wisata dari masyarakat dan pemanfaatan pengolahan harus dari masyarakat juga. Masyarakat lokal harus pemain bukan penonton," ia menambahkan.

Ia menambahkan bahwa Temajuk sudah menjadi salah satu tujuan wisata unggulan di Kabupaten Sambas.

"Temajuk juga beranda negeri ini. Ini semua kekayaan baik dari keindahan alam nya dan letak geografinya. Semua harus dimaksimalkan untuk daerah ini," kata dia.
 
Pelatihan membuat pupuk kompos bagi warga Temajuk dari KKN Untan. (HO KKN Untan)


Peserta KKN Untan Pontianak juga mendukung peningkatan produksi pertanian, antara lain dengan melalui pembuatan pupuk kompos dari sampah organik.

"Sehingga masyarakat, khususnya petani, dapat memanfaatkan sampah," kata Gilang.

"Semoga dengan KKN ini dapat memberikan kontribusi bagi masyarakat," kata dia.

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019