Wakil Wali Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat, meminta  para pelaku ekonomi kreatif  terus berkreasi dan menciptakan inovasi.

"Sebagai bagian dari subsektor ekonomi kreatif (ekraf), usaha kuliner menjadi salah  penyumbang Produk Domestik Bruto (PDB). Kota Pontianak dengan berbagai ragamnya memiliki potensi yang besar untuk perkembangan ekraf," kata Bahasan di Pontianak, Kamis.

Ia menjelaskan, pelaku usaha harus bisa jeli dalam memanfaatkan peluang sektor ekraf, apalagi Pontianak memiliki kelebihan di sektor tersebut seperti kuliner, fesyen, kriya serta sektor ekraf lainnya.

Sebelumnya, Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan meresmikan pembukaan Pontianak Creative and Culinary Festival di Parkiran A Yani Mega Mall Pontianak, Rabu (16/10) malam.

Menurutnya, Festival Kuliner yang digelar ini juga sebagai wadah dalam mengembangkan usaha kuliner yang ada di Kota Pontianak. Tujuannya untuk mendorong penciptaan dan pengembangan ekraf serta ajang memperkenalkan karya-karya kreatif dan kuliner kepada masyarakat.

"Saya berharap para peserta Pontianak Creative and Culinary Festival terus berkreasi dan menciptakan inovasi, memperbaiki kekurangan untuk peningkatan kualitas," ungkapnya.

Bahasan juga mengajak para generasi muda Kota Pontianak untuk mampu menguasai informasi sebab sumber ekraf dan perkembangannya adalah informasi dan ide yang diolah dan melahirkan kreativitas, baik dari sisi produk maupun konsepnya.

"Terobosan dan ide kreatif dapat meningkatkan daya saing sehingga dapat menjadi tuan rumah di negeri sendiri, bahkan tidak menutup kemungkinan untuk bersaing di luar negeri," katanya.
 

Pewarta: Andilala

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019