Forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda) Kabupaten Landak menyatakan siap melaksanakan Operasi Lilin Kapuas tahun 2019 untuk mengamankan perayaan Natal tahun 2019 dan Tahun Baru 2020.
"Tujuan diadakannya Operasi Lilin Kapuas tahun 2019 adalah untuk menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat dalam merayakan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020," kata Kapolres Landak, AKBP Ade Kuncoro di Ngabang, Jumat.
Agar terwujud situasi dan kondisi yang aman, lancar dan tertib baik sebelum, pada saat maupun sesudah Natal dan Tahun Baru, katanya menambahkan.
Bupati Landak dr. Karolin Margret Natasa juga menekankan hal yang sama tentang pentingnya pengamanan demi menjamin terselenggaranya perayaan Natal dan Tahun Baru yang aman.
"Kita selalu berharap perayaan Natal dan Tahun Baru nanti berjalan dengan nyaman, aman, dan lancar, sehingga dapat menciptakan suasana yang penuh kedamaian," katanya.
"Pengamanan perlu dilakukan di rumah-rumah ibadah untuk memberikan rasa aman yang mewujud dari sikap toleransi antar umat beragama," katanya.
Karolin mengatakan beberapa ancaman maupun gangguan yang bisa saja terjadi menjelang Natal dan Tahun Baru mendatang diantaranya bencana banjir.
"Karena cuaca pada saat ini memasuki musim hujan akan berimplikasi pada timbulnya bencana banjir yang saat ini masih melanda kabupaten Landak. Saya berharap instansi terkait ekstra siaga terkait hal tersebut," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
"Tujuan diadakannya Operasi Lilin Kapuas tahun 2019 adalah untuk menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat dalam merayakan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020," kata Kapolres Landak, AKBP Ade Kuncoro di Ngabang, Jumat.
Agar terwujud situasi dan kondisi yang aman, lancar dan tertib baik sebelum, pada saat maupun sesudah Natal dan Tahun Baru, katanya menambahkan.
Bupati Landak dr. Karolin Margret Natasa juga menekankan hal yang sama tentang pentingnya pengamanan demi menjamin terselenggaranya perayaan Natal dan Tahun Baru yang aman.
"Kita selalu berharap perayaan Natal dan Tahun Baru nanti berjalan dengan nyaman, aman, dan lancar, sehingga dapat menciptakan suasana yang penuh kedamaian," katanya.
"Pengamanan perlu dilakukan di rumah-rumah ibadah untuk memberikan rasa aman yang mewujud dari sikap toleransi antar umat beragama," katanya.
Karolin mengatakan beberapa ancaman maupun gangguan yang bisa saja terjadi menjelang Natal dan Tahun Baru mendatang diantaranya bencana banjir.
"Karena cuaca pada saat ini memasuki musim hujan akan berimplikasi pada timbulnya bencana banjir yang saat ini masih melanda kabupaten Landak. Saya berharap instansi terkait ekstra siaga terkait hal tersebut," katanya.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019