Wakil Bupati Sekadau Aloysius bersama Pemuda Katolik Kabupaten Sekadau melakukan bhakti sosial di Belitang dan Desa Maboh Permai Kecamatan Belitang, Desa Tapang Pulau dan kota Sungai Ayak.

Wakil Bupati Sekadau mengajak selalu berdoa dan berusaha serta tetap menjalani pola hidup sehat, agar dijauhkan dari COVID-19 ini di Kabupaten Sekadau.

Ia menjelaskan, di Kabupaten Sekadau hasil rapid test beberapa waktu lalu yang reaktif belum tentu positif karena harus diulang beberapa kali lagi testnya. Yang menyampaikan positif itu tidak benar, karena penyampaian resmi itu dari kementerian melalui pemda.

"Nanti akan datang lagi alat rapid test nya semua akan di test, pak bupati, saya, dokter, camat dan semua tenaga kesehatan akan di tes, dan kenapa harus di tes, supaya kita tahu hasil yang kita alami, jangan karena merasa sehat lalu tidak mau melakukan rapid test," kata dia.

"Sejauh ini dari daftar kemarin tenaga kesehatan yang baru di tes itu dokter Rossy Tejaningsih dan seorang perawat Indah Dharma Putri sudah di tes pada laboratorium RSUD Sekadau dan hasilnya non reaktif, atau negatif," lanjutnya.

Dia juga mengimbau agar pihak perusahaan yang ada berinvestasi di kabupaten Sekadau, wajib membantu masyarakat dengan dana CSR.

Sementara itu di Sungai Ayak, bersamaan kegiatan ini ada bantuan masker 50 lusin dari pengusaha setempat. Pemda Sekadau sudah melakukan pemotongan mata rantai penyebaran COVID-19 dengan mendirikan posko di perbatasan kabupaten Sekadau.

"Rekan-rekan yang dalam pemantauan bukan dijauhi tapi diberikan semangat, ingat ini COVID-9 atau corona bukan aib. Mengenai istilah itu OTG, ODP, PDP, semua harus dijelaskan ke masyarakat dan mereka harus diberikan semangat," kata dia.

" Apa yang dianjurkan WHO agar diikuti untuk kebaikan kita bersama, cuci tangan pakai sabun, jaga jarak sosial dan selalu gunakan masker jika terpaksa keluar rumah meskipun sebaiknya tetap di rumah saja," pungkasnya.

Camat Belitang, Herman dalam sambutannya memaparkan perilaku hidup sehat  seperti cuci tangan pakai sabun, menjaga jarak satu dengan yang lainnya.

 "Kami mengucapkan ribuan terima kasih kepada pemda dan juga pihak pemuda Katolik yang turun langsung melakukan bansos pembagian masker dan juga segala sabun serta vitamin. Pihak perusahaan yang berinvestasi disini pun turun aktif melakukan penyemprotan desinfektan," tutupnya.

 Sementara itu, Penasehat Awam Pemuda Katolik Kabupaten Sekadau, Paulus Subarno mengatakan, yang dilakukan ini hanya edukasi dan memotivasi masyarakat agar menerapkan pola hidup sehat.

"Meskipun seadanya yang kita berikan kepada masyarakat di Belitang tentu tidak mengurangi niat kami. Ini daerah yang ke lima dan akan berlanjut nanti di Belitang Hilir, sebelumnya kita mampir di desa Maboh Permai. Nantinya juga akan berlanjut ke Belitang Hulu," tutupnya.
 

Pewarta: Gansi

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020