Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada Sabtu (18/4) mengatakan negara bagian Texas dan Vermont akan mengizinkan bisnis tertentu untuk dibuka kembali pada Senin (20/4) sambil tetap mengamati tindakan pembatasan terkait pencegahan penyebaran virus corona.
Ia juga mengatakan Montana akan mulai mencabut pembatasan pada Jumat.
"Kami terus melihat sejumlah tanda-tanda positif bahwa kasus infeksi virus corona telah melewati puncaknya," kata Trump kepada wartawan.
Namun, beberapa gubernur negara bagian telah memperingatkan bahwa mereka tidak akan bertindak sebelum waktunya untuk membuka kembali perekonomian di wilayah mereka sampai lebih banyak tes COVID-19 dilakukan.
Para pemimpin bisnis juga mengatakan kepada Trump bahwa negara perlu melakukan langkah pengujian COVID-19 yang menyeluruh sebelum perusahaan mereka dapat kembali beroperasi normal.
Pada Sabtu (19/4), Trump mengatakan "langkah pengujian kita menjadi lebih baik dan semakin baik," tetapi ia tidak memberikan bukti nyata.
Dia bahkan mengatakan para gubernur dari kalangan Partai Republik maupun Demokrat "telah mengumumkan langkah konkret untuk memulai fase pencabutan pembatasan secara aman dan bertahap".
"Texas dan Vermont akan mengizinkan bisnis tertentu untuk dibuka pada Senin dan pada saat yang sama masih membutuhkan tindakan yang tepat untuk pembatasan sosial," kata Trump.
Pada Sabtu, sejumlah pengunjuk rasa berkumpul di ibu kota Texas, Austin, dengan meneriakkan "AS! AS!" dan "Mari kita bekerja!"
Pada Sabtu pagi, Gubernur New York -- negara bagian yang menjadi pusat epidemi corona di AS-- Andrew Cuomo mengatakan keadaan New York yang terpukul wabah COVID-19 mungkin akhirnya dapat melewati masa terburuk dari krisis kesehatan.
Sumber: Reuters
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
Ia juga mengatakan Montana akan mulai mencabut pembatasan pada Jumat.
"Kami terus melihat sejumlah tanda-tanda positif bahwa kasus infeksi virus corona telah melewati puncaknya," kata Trump kepada wartawan.
Namun, beberapa gubernur negara bagian telah memperingatkan bahwa mereka tidak akan bertindak sebelum waktunya untuk membuka kembali perekonomian di wilayah mereka sampai lebih banyak tes COVID-19 dilakukan.
Para pemimpin bisnis juga mengatakan kepada Trump bahwa negara perlu melakukan langkah pengujian COVID-19 yang menyeluruh sebelum perusahaan mereka dapat kembali beroperasi normal.
Pada Sabtu (19/4), Trump mengatakan "langkah pengujian kita menjadi lebih baik dan semakin baik," tetapi ia tidak memberikan bukti nyata.
Dia bahkan mengatakan para gubernur dari kalangan Partai Republik maupun Demokrat "telah mengumumkan langkah konkret untuk memulai fase pencabutan pembatasan secara aman dan bertahap".
"Texas dan Vermont akan mengizinkan bisnis tertentu untuk dibuka pada Senin dan pada saat yang sama masih membutuhkan tindakan yang tepat untuk pembatasan sosial," kata Trump.
Pada Sabtu, sejumlah pengunjuk rasa berkumpul di ibu kota Texas, Austin, dengan meneriakkan "AS! AS!" dan "Mari kita bekerja!"
Pada Sabtu pagi, Gubernur New York -- negara bagian yang menjadi pusat epidemi corona di AS-- Andrew Cuomo mengatakan keadaan New York yang terpukul wabah COVID-19 mungkin akhirnya dapat melewati masa terburuk dari krisis kesehatan.
Sumber: Reuters
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020