PT Pertamina (Persero) melakukan penambahan sebanyak 136.699 tabung elpiji subsidi untuk wilayah Provinsi Kalbar, pada awal Ramadhan 2020.

"Pada awal Ramadhan tahun ini, Kalbar mendapatkan alokasi tambahan sebanyak 4,2 persen atau sebanyak 136.600 tabung elpiji tiga kilogram dari alokasi normal bulanan menjadi 3.378.120 tabung," kata Region Manager Communication Relations dan CSR Kalimantan, Roberth MV Dumatubun dalam keterangan tertulisnya di Pontianak, Kamis.

Sehingga, menurut Roberth dengan penambahan itu, maka pasokan dan stok elpiji subsidi cukup untuk wilayah Kalbar.

Dia mengimbau, kepada masyarakat untuk mendapatkan harga elpiji subsidi sesuai HET (harga eceran tertinggi), maka dapat membeli elpiji di pangkalan resmi yang dapat dikenali masyarakat dari papan nama atau spanduk yang terpasang di areal pangkalan. Selain itu, masyarakat juga dapat membeli di SPBU dan modern outlet yang menyediakan produk tersebut.

"Kami juga menyiapkan elpiji nonsubsidi antisipasi peningkatan kebutuhan masyarakat, seperti Bright Gas 5,5 kilogram, Bright Gas 12 kilogram, dan elpiji 12 kilogram, yang peningkatan pasokan dan stok di Kalimantan sebesar 5,3 persen dari kebutuhan normal (852.955 tabung/bulan)," ujarnya..

Dia menambahkan, kalau secara keseluruhan di Pulau Kalimantan, pihaknya melakukan penambahan pasokan dan stok elpiji subsidi sebesar 5,3 persen dari alokasi kebutuhan normal per bulannya.

"Antisipasi penambahan stok ini kami yakini cukup untuk mengakomodir peningkatan kebutuhan elpiji subsidi bagi masyarakat Kalimantan dalam menyambut bulan Ramadhan tahun ini, mengingat pada bulan Ramadhan kebutuhan elpiji cenderung meningkat untuk aktivitas masak-memasak ditambah kondisi COVID-19 untuk tetap berada di rumah," ujarnya.

Adapun rata-rata pemakaian elpiji subsidi di wilayah Kalimantan sepanjang Januari sampai dengan minggu ke-3 April 2020 sekitar 395.118 tabung per hari, dengan antisipasi peningkatan sebesar 5,3 persen maka pada bulan Ramadhan ini volume yang disiapkan Pertamina untuk Kalimantan mencapai 416.059 tabung/hari.

"Penambahan alokasi disalurkan secara bertahap dari tanggal 20 hingga 30 April melalui 242 agen PSO dan 2.045 pangkalan resmi Pertamina yang tersebar di seluruh wilayah Kalimantan," katanya.

Dengan adanya wabah COVID-19 saat ini, masyarakat diberikan kemudahan untuk mendapatkan tabung isi ulang elpiji dan tidak perlu keluar rumah, masyarakat dapat menghubungi 135, layanan Pertamina Delivery Service akan melayani kebutuhan pembelian elpiji Bright Gas baik 5,5 kilogram maupun 12 kilogram.

"Dengan antisipasi ini kami harapkan masyarakat dapat menjalani ibadah puasa dengan nyaman dan tetap membeli kebutuhan elpiji sesuai kebutuhan dan peruntukannya baik untuk elpiji subsidi maupun non subsidi," katanya.

Pewarta: Andilala

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020