Dinas Kesehatan Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, meminta masyarakat di daerah itu mematuhi protokol kesehatan penanganan COVID-19 ketika Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah.
"Bagi yang demam, batuk, dan pilek lebih baik shalat Idul Fitri 1441 Hijriah di rumah saja," kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Belitung, Agus Sulistiadi di Tanjung Pandan, Sabtu.
Menurut dia, bagi masyarakat yang hendak bersilaturrahmi di Hari Raya Idul Fitri juga diharapkan mematuhi protokol kesehatan penanganan COVID-19, seperti menjaga jarak, memakai masker dan mencuci tangan dengan sabun serta air mengalir.
Agus menambahkan, meskipun sejumlah pasien positif COVID-19 di daerah itu telah dinyatakan sembuh, namun potensi penularan masih tetap ada.
"Potensi masih tetap ada apalagi bandara sudah dibuka lagi dan pelabuhan sudah dibuka lagi, jadi potensi peluang penularan masih tetap ada terutama dari luar Kabupaten," ujarnya.
Untuk itu, ia meminta masyarakat tidak lengah dan kendur dalam mematuhi protokol kesehatan penanganan COVID-19.
"Tetap waspada tidak lengah dan protokol kesehatan tetap harus dipatuhi sampai Indonesia benar-benar bebas dari COVID-19," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
"Bagi yang demam, batuk, dan pilek lebih baik shalat Idul Fitri 1441 Hijriah di rumah saja," kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Belitung, Agus Sulistiadi di Tanjung Pandan, Sabtu.
Menurut dia, bagi masyarakat yang hendak bersilaturrahmi di Hari Raya Idul Fitri juga diharapkan mematuhi protokol kesehatan penanganan COVID-19, seperti menjaga jarak, memakai masker dan mencuci tangan dengan sabun serta air mengalir.
Agus menambahkan, meskipun sejumlah pasien positif COVID-19 di daerah itu telah dinyatakan sembuh, namun potensi penularan masih tetap ada.
"Potensi masih tetap ada apalagi bandara sudah dibuka lagi dan pelabuhan sudah dibuka lagi, jadi potensi peluang penularan masih tetap ada terutama dari luar Kabupaten," ujarnya.
Untuk itu, ia meminta masyarakat tidak lengah dan kendur dalam mematuhi protokol kesehatan penanganan COVID-19.
"Tetap waspada tidak lengah dan protokol kesehatan tetap harus dipatuhi sampai Indonesia benar-benar bebas dari COVID-19," katanya.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020