Komandan Kodim 1202/Singkawang selaku Dansatgas TMMD ke-108, Letkol Arm Victor J.L Lopulalan, menjelaskan fokus pelaksanaan TMMD itu salah satunya membangun jalan di Desa Danti, Kecamatan Sanggau Ledo, kecamatan Bengkayang, Kalimantan Barat.
"Dalam pelaksanaan pengerjaan jalan tesebut yaitu dengan melakukan penimbunan dan pelebaran badan jalan dengan total panjang sekitar 4800 meter. Dimana jalan ini akan menghubungkan Desa Danti dengan Desa Goa," kata Letkol Arm Victor J.L Lopulalan, Rabu.
Ia mengatakan, kegiatan TMMD saat ini sudah pada pengerjaan berupa penimbunan pasir dan batu untuk jalan. Ia mengakui, realisasi pembangunan jalan pedesaan ini tidak mudah karena harus menembus perbukitan dan cuaca yang sering hujan.
"Kami optimis bahwa pembangunan jalan yang menghubungkan antar desa ini berdampak langsung pada kehidupan masyarakat menjadi lebih baik," ujar Dansatgas.
Letkol Arm Victor J.L Lopulalan mengatakan pembangunan jalan desa ini dilakukan demi kemajuan masyarakat khususnya jalan usaha tani dan dapat meningkatan kesejahteraan masyarakat setempat.
Ia menambahkan, pelaksanaan TMMD ini dijadwalkan selama 30 hari, sehingga segala sesuatunya perlu dilakukan dengan perencanaan yabg matang. Terutama progres pelebaran bahu jalan agar mudah menuju lokasi TMMD tersebut.
"Kami menilai pembangunan jalan desa ini manfaatnya luar biasa bagi kesejahteraan masyarakat, karena akses lalu lintas masyarakat bisa dilakukan selama 24 jam," katanya.
Ia berharap pembangunan jalan ini dapat menopang pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat dan sebagai akses para petani untuk mengangkut hasil pertanianya. Kerena sebagian besar masyarakat setempat berprofesi sebagai petani.
"Oleh karena itu menurut kami, hal utama yang perlu dilakukan adalah pembukaan akses jalan,
Dan jangan lupa kita berdoa bersama-sama agar kegiatan kemanusiaan ini dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan yang telah ditargetkan," tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
"Dalam pelaksanaan pengerjaan jalan tesebut yaitu dengan melakukan penimbunan dan pelebaran badan jalan dengan total panjang sekitar 4800 meter. Dimana jalan ini akan menghubungkan Desa Danti dengan Desa Goa," kata Letkol Arm Victor J.L Lopulalan, Rabu.
Ia mengatakan, kegiatan TMMD saat ini sudah pada pengerjaan berupa penimbunan pasir dan batu untuk jalan. Ia mengakui, realisasi pembangunan jalan pedesaan ini tidak mudah karena harus menembus perbukitan dan cuaca yang sering hujan.
"Kami optimis bahwa pembangunan jalan yang menghubungkan antar desa ini berdampak langsung pada kehidupan masyarakat menjadi lebih baik," ujar Dansatgas.
Letkol Arm Victor J.L Lopulalan mengatakan pembangunan jalan desa ini dilakukan demi kemajuan masyarakat khususnya jalan usaha tani dan dapat meningkatan kesejahteraan masyarakat setempat.
Ia menambahkan, pelaksanaan TMMD ini dijadwalkan selama 30 hari, sehingga segala sesuatunya perlu dilakukan dengan perencanaan yabg matang. Terutama progres pelebaran bahu jalan agar mudah menuju lokasi TMMD tersebut.
"Kami menilai pembangunan jalan desa ini manfaatnya luar biasa bagi kesejahteraan masyarakat, karena akses lalu lintas masyarakat bisa dilakukan selama 24 jam," katanya.
Ia berharap pembangunan jalan ini dapat menopang pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat dan sebagai akses para petani untuk mengangkut hasil pertanianya. Kerena sebagian besar masyarakat setempat berprofesi sebagai petani.
"Oleh karena itu menurut kami, hal utama yang perlu dilakukan adalah pembukaan akses jalan,
Dan jangan lupa kita berdoa bersama-sama agar kegiatan kemanusiaan ini dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan yang telah ditargetkan," tutupnya.
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020