Bupati Kapuas Hulu AM Nasir mengatakan dua penghargaan Mangga Karya Kencana (MKK) dan pengelolaan program Bangga Kencana Nasional dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI yang diserahkah oleh Kepala Perwakilan BKKBN Kalimantan Barat, Tenny Calvenny Soriton itu merupakan sebuah proses panjang. Salah satunya berkat Kampung KB Riam Tapang yang sukses menjadi percontohan nasional.


"Penghargaan ini saya harapoan bisa menjadi sebagai motivasi. Khususnya untuk dinas lainnya yang ada di Kabupaten Kapuas Hulu untuk bisa berprestasi di kancah nasional. Pemda Kapuas Hulu sangat komitmen terhadap pelaksanaan program Bangga Kencana," kata Bupati Kapuas Hulu AM Nasir, Sabtu.


Menurutnya banyak perjuangan yang sudah lakukan oleh Orgamisasi Perangkat Daerah (OPD) dan mitra di Kapuas Hulu lakukan dalam mendukung program Bangga Kencana ini. Artinya penghargaan yang didapat ini tidak secara instan. Dimana seluruh OPD dan semua yang terlibat bahu membahu untuk menyukseskan program Bangga Kencana ini.


"Dalam penilaian sampai penghargaan ini dapat diraih Kabupaten Kapuas Hulu tentu ada indikatornya. Selain penilaian kriteria dan administrasi, penilaian kinerja menjadi poin utama dalam penilaian program ini," kata Bupati Kapuas Hulu.


Dijelaskan dia, perjuangan dalam menjalankan program Bangga Kencana ini banyak. Salah satunya menjadikan Kampung KB Rian Tapang menjadi percontohan nasional.


Awal ceritanya dulu kata dia, Kabupaten Kapuas Hulu sama sekali tidak memiliki anggaran. "Namun saya yakinkan saja dijajaran saya. Untuk jalankan dulu program ini. Semua OPD saya minta bergerak menjalankan program di Riam Tapang," katanya.


Setelah program tersebut berjalan dan dianggap berhasil. Lanjutnya, muncul berbagai kendala lainnya. Karena menjadi contoh nasional, tamu-tamu dari luarpun banyak dan ingin datang ke sini.


Sementara dulu untuk menuju ke sana harus menggunakan jalan darat dan akses sungai. Ini menjadi tantangan. Iapun menggerakkan semua lini untuk menyambut para tamu ini. Dan hasilnya sekarang Desa Riam Tapang semakin baik. 


"Daerah yang terisolasi dan sulit ditempuh sekarang sudah bisa dilalui jalan darat. Selain itu ada banyak program dari masing-masing OPD yang digelontorkan disana." pungkasnya.


 

Pewarta: Slamet Ardiansyah

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020