Wakil Bupati Sekadau Aloysius berserta rombongan meresmikan kantor desa sekaligus penyerahan hibah rumah gizi secara simbolis serta pembukaan Bidar Bupati Cup di Halaman Kantor Desa Belitang Satu, Kecamatan Belitan, Kabupaten Sekadau. Pantauan di lapangan, meskipun banjir melanda kawasan belitang satu namun acara berjalan lancar.

"Peresmian ini merupakan bukti nyata bupati dan wakil bupati mempunyai keseriusan membangun yang akan di resmikan sekarang ini. Saya mewakili masyarakat belitang satu mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas pembangunan ini," ungkap Camat Belitang, Hermansyah.

Dia melanjutkan, semoga dengan pembangunan rumah gizi ini balita-balita yang ada di kecamatan belitang bisa tumbuh dan kembang bersama asupan gizi yang baik.

"Dengan adanya bangunan kantor desa yang megah ini berharap kepada kepala desa dan perangkat desa di belitang satu ini, tentu diikuti dengan peningkatan pelayanan kepada masyarakat," tutupnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemdes Kabupaten Sekadau, Bayu Dwi Harsono mengatakan, indikator desa maju adalah pembangunan kantor desa.

"Ini dibangun dengan dana hibah dari pemerintah Kabupaten Sekadau serta ADD itu juga dari pemda, ini wujud kerja nyata bupati dan wakil bupati Sekadau. Komitmen pemimpin kita dalam membangun desa luar biasa dan itu terbukti dari jumlah dana yang besar diguyur untuk semua desa-desa yang ada," tutupnya

Sementara itu, Plt Kapala Dinas Kabupaten Sekadau, Henry Alpius mengatakan, rencana strategi dinas kesehatan Kabupaten Sekadau adalah penurunan angka stunting, untuk Kabupaten Sekadau dari hasil catatan kami 2013 ada 44%, namun 2019 penurunan angka stunting di Kabupaten Sekadau pada angka 30%, target kita akan menekan angka hingga di bawah 20%.

"Perbaikan gizi dengan program 1000 hari pertama kehidupan, asi hingga pola hidup sehat cuci tangan pakai sabun. Pos gizi ini salah satu ujud Sekadau mengangkat derajat gizi di Kabupaten Sekadau. 25 rumah gizi sudah dibangunan pemerintah dan ini bukti keseriusan pemerintah mengurangi angka stunting di Kabupaten Sekadau," tutupnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Sekadau, Aloysius mengatakan, kantor desa yang di resmikan adalah untuk pelayanan publik yang prima dan harusnya seluruh desa mempunyai kantor desa, pak bupati minta maaf tidak bisa datang karena menghadiri kegiatan gladi resik MTQ, kita menjadi tuan rumah, asa kita nak datang inang lupa pakai masker.

"Pemda berharap seluruh proses pelayanan bisa terlaksana dengan prima dan rumah gizi kenapa dibangun dekat kantor desa karena yang akan mengelola itu ibu-ibu PKK. Untuk kantor desa kita komitmen setiap tahunnya membangun," tutupnya. Kegiatan dilanjutkan dengan peresmian kantor desa belitang satu dan pembukaan olahraga dayung.

 

Pewarta: Rilis

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020