Sejumlah perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang berada di Kapuas Hulu, Kalbar membentuk Satuan Tugas (Satgas) BUMN dalam rangka membantu pemerintah daerah untuk percepatan penanganan pandemi COVID-19.

"Alhamdulillah kami tadi sudah sampaikan ke Bupati Kapuas Hulu terkait keberadaan Satgas BUMN untuk membantu pemerintah daerah dalam penanggulangan COVID-19," kata Koordinator Satgas Bencana Nasional BUMN Kapuas Hulu, T. Timotius, di Putussibau, Selasa.

Dia mengatakan pembentukan Satgas BUMN di Kapuas Hulu itu menindaklanjuti Satgas BUMN Provinsi Kalimantan Barat yang merupakan kebijakan Kementerian BUMN dalam membantu pemerintah menanggulangi bencana nasional pandemi COVID-19.

Dia menjelaskan dalam penanggulangan COVID-19, Satgas BUMN Kalimantan Barat menyalurkan sejumlah bantuan sosial, di antaranya 16 ribu masker yang disebarkan di wilayah Kalimantan Barat.

"Masing-masing kabupaten di Kalbar mendapat alokasi masker yang akan dibagikan ke masyarakat bersama gugus tugas, untuk di Kapuas Hulu kita mendapatkan 1.000 masker dari Satgas BUMN Kalbar," kata Timotius yang merupakan perwakilan Perum LKBN ANTARA Biro Kalbar di Kapuas Hulu itu.

Dia mengatakan Satgas BUMN Kapuas Hulu sifatnya hanya menyalurkan alat pelindung diri (APD) berupa masker, yang berkoordinasi dengan Pemkab Kapuas Hulu, maka penyalurannya akan bersama-sama Pemkab Kapuas Hulu.

"Pembagian masker untuk masyarakat itu nantinya akan diluncurkan oleh Bupati Kapuas Hulu, dan beliau tadi pun menyambut baik keberadaan Satgas BUMN di Kapuas Hulu," kata dia.

Pimpinan Kantor Cabang Pembantu BNI Putussibau Eka Pranata menambahkan bahwa keberadaan perusahaan BUMN di Kapuas Hulu siap membantu pemerintah daerah dalam kegiatan pembangunan di daerah tersebut.

"Tidak hanya penanganan COVID-19 kami dari perusahaan BUMN juga siap membantu pemerintah daerah bersama-sama untuk peduli dengan berbagai persoalan di Kapuas Hulu karena selain Satgas BUMN kami juga sudah ada Forum Komunikasi BUMN Kapuas Hulu," katanya.

Bupati Kapuas Hulu Abang Muhammad Nasir mengapresiasi keberadaan Satgas BUMN yang sudah terbentuk di Kapuas Hulu untuk membantu pemerintah menanggulangi COVID-19.

"Saya merasa senang kehadiran dari pihak BUMN di Kapuas Hulu, kompak untuk membantu pemerintah daerah menangani masalah COVID-19 melalui Satgas BUMN yang sudah teerbentuk," katanya.

Dia mengatakan dalam percepatan penanggulangan pandemi COVID-19 pemerintah daerah tidak mampu bekerja sendiri, tetapi perlu dukungan dan bergandeng tangan dengan semua pihak, termasuk Satgas BUMN di Kapuas Hulu.

Menurut dia, perlu kerja sama semua pihak untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat agar meningkatkan kesadaran dalam memutus mata rantai penyebaran COVID-19 dengan menerapkan protokol kesehatan.

"Tentu kami sangat terbantu atas kegiatan Satgas BUMN untuk membantu pemerintah terutama dalam penyaluran masker kepada masyarakat, semoga ini langkah awal kita yang baik untuk bersama-sama peduli dengan kondisi Kapuas Hulu," kata Nasir.

Satgas BUMN Kapuas Hulu terdiri atas perusahaan BUMN yang ada di daerah tersebut, seperti PT Bank Negara Indonesia, Bank Rakyat Indonesia, Bank Mandiri, Perum LKBN ANTARA, Pos Indonesia, Damri, PLN, Telkom Indonesia, Pegadaian, Bulog, serta Jasa Raharja.

Pewarta: Timotius

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020