Dinkes Kota Pontianak, saat ini terus meningkatkan pelayanan pada pasien COVID-19 berupa mempercepat hasil tes usap, kata Wali Kota Pontianak, Kalbar, Edi Rusdi Kamtono.
"Percepatan hasil tes usap itu, dari sebelumnya belasan hari menjadi dipercepat lagi," kata Edi Rusdi Kamtono di Pontianak, Kamis.
Sehingga pasien COVID-19 yang sedang menjalani isolasi mempunyai kepastian, apakah tetap lanjut isolasi atau tidak, katanya.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Pontianak menambahkan saat ini juga sudah dipersiapkan Rusunawa Pontianak sebagai tempat karantina dalam mengantisipasi gelombang kedua lonjakan pasien COVID-19.
"Untuk rumah isolasi di Rusunawa Pontianak sudah kami siapkan dengan mengecek kesiapan tempat tidur, kamar dan fasilitas lainnya dalam menghadapi skenario terburuk," ujarnya.
Seluruh fasilitas kesehatan di Kota Pontianak hingga saat ini siap memberikan pelayanan kepada pasien, katanya.
Edi menyatakan, tingkat kesembuhan pasien COVID-19 di kota itu, saat ini sudah di atas 70 persen.
"Meskipun begitu, kami berharap tingkat kesembuhannya terus meningkat, dan tentunya juga dibarengi dengan ketaatan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan, seperti menggunakan masker, jaga jarak dan rajin cuci tangan menggunakan sabun," katanya.
Dia menjelaskan, data terakhir yang Pemkot Pontianak terima tercatat 135 orang atau kasus yang terkonfirmasi positif COVID-19, dan saat ini masih dilakukan isolasi, baik mandiri maupun di rumah sakit dan Rumah Isolasi Rusunawa Pontianak.*
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
"Percepatan hasil tes usap itu, dari sebelumnya belasan hari menjadi dipercepat lagi," kata Edi Rusdi Kamtono di Pontianak, Kamis.
Sehingga pasien COVID-19 yang sedang menjalani isolasi mempunyai kepastian, apakah tetap lanjut isolasi atau tidak, katanya.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Pontianak menambahkan saat ini juga sudah dipersiapkan Rusunawa Pontianak sebagai tempat karantina dalam mengantisipasi gelombang kedua lonjakan pasien COVID-19.
"Untuk rumah isolasi di Rusunawa Pontianak sudah kami siapkan dengan mengecek kesiapan tempat tidur, kamar dan fasilitas lainnya dalam menghadapi skenario terburuk," ujarnya.
Seluruh fasilitas kesehatan di Kota Pontianak hingga saat ini siap memberikan pelayanan kepada pasien, katanya.
Edi menyatakan, tingkat kesembuhan pasien COVID-19 di kota itu, saat ini sudah di atas 70 persen.
"Meskipun begitu, kami berharap tingkat kesembuhannya terus meningkat, dan tentunya juga dibarengi dengan ketaatan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan, seperti menggunakan masker, jaga jarak dan rajin cuci tangan menggunakan sabun," katanya.
Dia menjelaskan, data terakhir yang Pemkot Pontianak terima tercatat 135 orang atau kasus yang terkonfirmasi positif COVID-19, dan saat ini masih dilakukan isolasi, baik mandiri maupun di rumah sakit dan Rumah Isolasi Rusunawa Pontianak.*
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020