Pelatih tim nasional U-16 Indonesia Bima Sakti menegaskan bahwa skuatnya siap menghadapi Uni Emirat Arab dalam laga uji coba di Dubai, Rabu (21/10) mulai pukul 20.00 WIB, meski para pemain masih dalam kondisi lelah.
"Kondisi pemain memang agak menurun karena perjalanan panjang, tetapi mereka sudah siap dan bertekad bermain secara maksimal," ujar Bima, dikutip dari laman resmi PSSI di Jakarta, Rabu.
Timnas U-16 baru tiba di Dubai, UAE, pada Senin (19/10) malam waktu setempat.
Sebelum ke penginapan, mereka harus menjalani serangkaian pemeriksaan kesehatan dan administrasi termasuk tes usap COVID-19 di bandara.
Marcell Januar dan kawan-kawan baru tiba di tempat menginap pada Selasa (20/10) dini hari dan diwajibkan isolasi mandiri sampai hasil uji usap keluar.
Timnas U-16 baru melakukan latihan resmi sekaligus mencoba lapangan pada sore harinya.
Bima pun memfokuskan menu latihan untuk mengembalikan kebugaran fisik pemain. Selain itu, dia melengkapinya dengan menu untuk mempertajam transisi menyerang ke bertahan dan sebaliknya.
Juru taktik timnas Indonesia di Piala AFF 2018 tersebut mengaku belum mengetahui secara detail kekuatan timnas U-16 UAE. Namun, dia memprediksi cara bermain mereka mirip dengan seniornya, termasuk yang berlaga melawan Indonesia di Asian Games 2018.
"Itu bisa menjadi gambaran kami. Mereka tim yang bagus dan berkualitas," kata Bima.
Kiper timnas U-16 Raka Octa Bernanda juga menegaskan dia dan kawan-kawannya siap melawan UAE.
"Kami memang belum pernah bertemu mereka. Akan tetapi, kami memiliki semangat juang untuk menang," tutur Raka.
Timnas U-16 yang diperkuat 22 pemain dijadwalkan melakoni dua kali laga uji coba menghadapi UAE yaitu pada 21 dan 24 Oktober 2020 di Stadion UAE FA, Dubai.
Setelah itu, skuat asuhan pelatih Bima Sakti kembali ke Indonesia pada Minggu (25/10).
Kemudian, timnas U-16 akan melanjutkan pemusatan latihan di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang pada 26 Oktober hingga 8 November 2020.
Pemusatan latihan dan uji coba menjadi persiapan Indonesia menuju Piala Asia U-16 yang akan berlangsung pada awal 2021 di Bahrain.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
"Kondisi pemain memang agak menurun karena perjalanan panjang, tetapi mereka sudah siap dan bertekad bermain secara maksimal," ujar Bima, dikutip dari laman resmi PSSI di Jakarta, Rabu.
Timnas U-16 baru tiba di Dubai, UAE, pada Senin (19/10) malam waktu setempat.
Sebelum ke penginapan, mereka harus menjalani serangkaian pemeriksaan kesehatan dan administrasi termasuk tes usap COVID-19 di bandara.
Marcell Januar dan kawan-kawan baru tiba di tempat menginap pada Selasa (20/10) dini hari dan diwajibkan isolasi mandiri sampai hasil uji usap keluar.
Timnas U-16 baru melakukan latihan resmi sekaligus mencoba lapangan pada sore harinya.
Bima pun memfokuskan menu latihan untuk mengembalikan kebugaran fisik pemain. Selain itu, dia melengkapinya dengan menu untuk mempertajam transisi menyerang ke bertahan dan sebaliknya.
Juru taktik timnas Indonesia di Piala AFF 2018 tersebut mengaku belum mengetahui secara detail kekuatan timnas U-16 UAE. Namun, dia memprediksi cara bermain mereka mirip dengan seniornya, termasuk yang berlaga melawan Indonesia di Asian Games 2018.
"Itu bisa menjadi gambaran kami. Mereka tim yang bagus dan berkualitas," kata Bima.
Kiper timnas U-16 Raka Octa Bernanda juga menegaskan dia dan kawan-kawannya siap melawan UAE.
"Kami memang belum pernah bertemu mereka. Akan tetapi, kami memiliki semangat juang untuk menang," tutur Raka.
Timnas U-16 yang diperkuat 22 pemain dijadwalkan melakoni dua kali laga uji coba menghadapi UAE yaitu pada 21 dan 24 Oktober 2020 di Stadion UAE FA, Dubai.
Setelah itu, skuat asuhan pelatih Bima Sakti kembali ke Indonesia pada Minggu (25/10).
Kemudian, timnas U-16 akan melanjutkan pemusatan latihan di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang pada 26 Oktober hingga 8 November 2020.
Pemusatan latihan dan uji coba menjadi persiapan Indonesia menuju Piala Asia U-16 yang akan berlangsung pada awal 2021 di Bahrain.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020