Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Sidiq Handanu menyatakan telah mengambil sampel 37 sampel usap pengunjung warung kopi dan Stadion Sultan Syarif Abdurahman (SSA) Pontianak yang hasil tes cepatnya reaktif.

Hasil tes usap COVID-19 itu baru akan diketahui pada Selasa (10/11) besok.

"Hari ini sampelnya baru kami kirim ke Laboratorium RSUD Untan Pontianak, dan Insya Allah besok sudah bisa diketahui hasilnya," kata Sidiq Handanu di Pontianak, Senin.

Sebelumnya, Satuan Tugas (Satgas) percepatan penanganan COVID-19 Kota Pontianak, kembali menemukan 16 orang pengunjung SSA Pontianak, yang hasil tes cepatnya reaktif, Minggu (8/11).

Dan dari 98 pengunjung yang dilakukan tes cepat sebanyak 16 orang hasil tes cepatnya dinyatakan reaktif dan langsung dilakukan tes usap. Hal itu tujuannya untuk mengetahui hasilnya positif ataupun negatif COVID-19 terhadap 16 orang itu.

Kemudian, Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Pontianak, Sabtu malam (7/11) juga melakukan tes cepat di Warkop Aming dan beberapa warkop yang ada di Kota Pontianak, dan menemukan 21 orang reaktif dari sebanyak 200 orang yang dilakukan tes usap.

Dalam kesempatan itu, Sidiq menambahkan Dinkes Kota Pontianak saat ini telah meningkatkan pelayanan dan fasilitas rumah sakit sebagai antisipasi meningkatnya pasien setelah ditetapkannya Pontianak sebagai zona merah COVID-19.

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono tak henti-hentinya mengimbau warga di kota itu, agar tetap mentaati protokol kesehatan dan memperkuat imunitas diri dalam mencegah penularan COVID-19.

"Saya imbau kepada warga Kota Pontianak agar tetap mentaati protokol kesehatan, seperti selalu menggunakan masker, jaga jarak dan selalu mencuci tangan menggunakan sabun," katanya.

Selain itu, warga juga dimintanya agar memperkuat imunitas diri sehingga tidak mudah terpapar COVID-19.
 

Pewarta: Andilala

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020