Guna memperkuat jaringan bisnis bagi pengusaha rental mobil di Indonesia, khususnya di Kalbar maka Dewan Perwakilan Daerah Rental Car Indonesia (DPD RCI) Kalbar secara resmi dikukuhkan.
"Dengan kegiatan ini kita ingin menyatukan seluruh pengusaha yang bergerak di bidang rental mobil di dalam organisasi," kata Ketua Umum Edhi Wibowo lusai pengukuhan secara simbolis kepengurusan DPD RCI Kalbar di Pontianak, Senin.
Organisasi tersebut akan menjadi wadah bagi yang ingin melakukan konseling bisnis tersebut. Dan para pengusaha yang tergabung dalam RCI tidak hanya berbisnis di daerahnya saja, namun juga masuk ke seluruh Indonesia yang masuk dalam jaringan RCI.
Salah satu poinnya adalah membangun jejaring bisnis melalui pendekatan edukasi. Mulai dari jejaringan hingga pemasaran yang bagus.
Saat ini saja, setidaknya sudah ada 22 DPD di Indonesia yang tersebar di 200 kota.
"Di Kalbar sendiri baru akan dikukuhkan. Besok kita lanjut lagi di NTB dan Sumatera Barat," kata Edhi.
Edhi menegaskan bahwa jaringan RCI harus dioptimalkan. Apalagi di tengah pandemi ini banyak sektor mengalami penurunan pendapatan. Menurut data yang dimilikinya, penurunan bisnis rental mobil di Indonesia saat ini mencapai 60 bahkan 70 persen.
Karena itu RCI, khususnya yang ada di Kalbar juga harus membangun koordinasi dan kaloborasi dengan pemerintah setempat.
Sementara itu Ketua RCI DPD Kalbar, Dedy Kurniawan menyatakan saat ini sudah ada sebelas rental yang tergabung dalam RCI Kalbar, yang tersebar di Kota Pontianak.
Dedy menargetkan pihaknya akan membuka cabang RCI di setiap kabupaten kota di Kalbar. Hal tersebut menjadi prioritas utama, karena Ia meyakini bahwa peluang bisnis rental akan semakin terbuka lebar ketika pintu-pintu wisata dibuka kembali.
"Kita akan optimalkan lagi kerja-kerja RCI di Kalbar, merangkul kawan-kawan yang lain dan gencar membuka peluang saat pintu wisata nanti telah dibuka," kata Dedy.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
"Dengan kegiatan ini kita ingin menyatukan seluruh pengusaha yang bergerak di bidang rental mobil di dalam organisasi," kata Ketua Umum Edhi Wibowo lusai pengukuhan secara simbolis kepengurusan DPD RCI Kalbar di Pontianak, Senin.
Organisasi tersebut akan menjadi wadah bagi yang ingin melakukan konseling bisnis tersebut. Dan para pengusaha yang tergabung dalam RCI tidak hanya berbisnis di daerahnya saja, namun juga masuk ke seluruh Indonesia yang masuk dalam jaringan RCI.
Salah satu poinnya adalah membangun jejaring bisnis melalui pendekatan edukasi. Mulai dari jejaringan hingga pemasaran yang bagus.
Saat ini saja, setidaknya sudah ada 22 DPD di Indonesia yang tersebar di 200 kota.
"Di Kalbar sendiri baru akan dikukuhkan. Besok kita lanjut lagi di NTB dan Sumatera Barat," kata Edhi.
Edhi menegaskan bahwa jaringan RCI harus dioptimalkan. Apalagi di tengah pandemi ini banyak sektor mengalami penurunan pendapatan. Menurut data yang dimilikinya, penurunan bisnis rental mobil di Indonesia saat ini mencapai 60 bahkan 70 persen.
Karena itu RCI, khususnya yang ada di Kalbar juga harus membangun koordinasi dan kaloborasi dengan pemerintah setempat.
Sementara itu Ketua RCI DPD Kalbar, Dedy Kurniawan menyatakan saat ini sudah ada sebelas rental yang tergabung dalam RCI Kalbar, yang tersebar di Kota Pontianak.
Dedy menargetkan pihaknya akan membuka cabang RCI di setiap kabupaten kota di Kalbar. Hal tersebut menjadi prioritas utama, karena Ia meyakini bahwa peluang bisnis rental akan semakin terbuka lebar ketika pintu-pintu wisata dibuka kembali.
"Kita akan optimalkan lagi kerja-kerja RCI di Kalbar, merangkul kawan-kawan yang lain dan gencar membuka peluang saat pintu wisata nanti telah dibuka," kata Dedy.
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020