Cuaca panas dan kondisi seperti menjelang kemarau membuat rawan kebakaran hutan dan lahan. Untuk mengantisipasi hal itu, masyarakat di lokasi TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) Regtas ke-110 Kodim 1206/Putussibau di Kecamatan Hulu Gurung, mendapatkan penyuluhan pencegahan terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) dari Satgas TMMD dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kapuas Hulu.
 
Dalam materi yang disampaikan  narasumber dari Manggala Agni Kapuas Hulu oleh Ade Arief  pada kegiatan non fisik ini, masyarakat di desa setempat juga diajak untuk berhenti membuka lahan dengan cara membakar. 
 
"Karena, selain merusak lingkungan, asap yang dihasilkan dari pembakaran hutan dan lahan ini dapat menyebabkan bencana asap yang diakibatkan Karhutla," kata Ade Arief, Jumat.
 
Dikatakannya, melalui penyuluhan ini, diharapkan masyarakat selain mendapatkan pengetahuan tentang kehutanan juga mendapatkan alternatif terkait cara membuka lahan tanpa harus membakar.
 
Sementara itu, Pasiter Kodim 1206/PSB, Kapten Inf Edy Sanjaya menuturkan, kegiatan penyuluhan ini merupakan salah satu rangkaian program non fisik dari TMMD yang dilakukan oleh Satgas TMMD ini. 
 
“Ya jadi giat Satgas TMMD 110 hari ini melaksanakan kegaitan non fisik yaitu penyuluhan tentang Kehutanan yg disampiakn oleh dinas lingkungan hidup yang membahas tentang Karhutla. Diharapkan, melalui program ini tidak ada lagi masyarakat yang membakar hutan ataupun lahan,” pungkasnya.
 


 

Pewarta: Slamet Ardiansyah

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021