Wali Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Edi Rusdi Kamtono meresmikan Kampung Sotong Pangkong di Gang Murai, Jalan Merdeka Barat, Kelurahan Mariana, yang menyediakan secara khusus makanan khas Pontianak dalam rangka menyambut Ramadhan 1442 Hijriah.
"Saya bangga dengan Kampung Sotong Pangkong yang diresmikan hari ini. Masyarakat Kelurahan Mariana mampu bekerja sama dan membuat kreativitas serta inovasi. Pada pandemi saat ini bukan alasan untuk kita menyerah, tapi mungkin saja ada rencana di balik ini dan kita sebagai manusia seharusnya berusaha," kata Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono di Pontianak, Minggu.
Pontianak memiliki banyak potensi, ciri khas budaya kearifan lokal, serta makanan yang salah satunya sotong pangkong (sotong yang ditumbuk) sebagai ciri khas yang harus dijaga dan dilestarikan.
"Saya melihat sotong pangkong ini merupakan ciri khas makanan Pontianak apa bila bulan puasa khususnya di malam hari. Perlu ada kerja sama untuk menjadi dasar kekuatan kita membangun apa yang menjadi tujuan bersama, misalnya dengan bersama-sama melestarikan," ujarnya.
Ia mengatakan banyak pengunjung dari dalam maupun luar daerah yang datang untuk melihat dan mencoba sotong pangkong. Hal itu menjadi tantangan untuk penjual agar lebih bisa menjaga produk makanan yang dikemas dari sisi kualitas dan higienisitasnya.
"Saya berharap masyarakat yang berjualan bisa lebih berinovasi dan kreatif namun tetap menjaga kualitas dan higienisitasnya sehingga pengunjung yang datang terkenang dan ingin kembali lagi," katanya.
Edi Rusdi Kamtono juga mengatakan Pemerintah kota akan mendukung dan memfasilitasi agar masyarakat tetap bisa melakukan inovasi dalam membuat sotong pangkong.
"Pemerintah Kota Pontianak akan mendukung dan memfasilitasi supaya masyarakat bisa terus melakukan inovasi dalam membuat sotong pangkong. Akan tetapi harus tetap memperhatikan jalan, fasilitas umum dan sebagainya. Tapi dengan peran masyarakat juga, karena kami tidak bisa bekerja sendiri," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Saya bangga dengan Kampung Sotong Pangkong yang diresmikan hari ini. Masyarakat Kelurahan Mariana mampu bekerja sama dan membuat kreativitas serta inovasi. Pada pandemi saat ini bukan alasan untuk kita menyerah, tapi mungkin saja ada rencana di balik ini dan kita sebagai manusia seharusnya berusaha," kata Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono di Pontianak, Minggu.
Pontianak memiliki banyak potensi, ciri khas budaya kearifan lokal, serta makanan yang salah satunya sotong pangkong (sotong yang ditumbuk) sebagai ciri khas yang harus dijaga dan dilestarikan.
"Saya melihat sotong pangkong ini merupakan ciri khas makanan Pontianak apa bila bulan puasa khususnya di malam hari. Perlu ada kerja sama untuk menjadi dasar kekuatan kita membangun apa yang menjadi tujuan bersama, misalnya dengan bersama-sama melestarikan," ujarnya.
Ia mengatakan banyak pengunjung dari dalam maupun luar daerah yang datang untuk melihat dan mencoba sotong pangkong. Hal itu menjadi tantangan untuk penjual agar lebih bisa menjaga produk makanan yang dikemas dari sisi kualitas dan higienisitasnya.
"Saya berharap masyarakat yang berjualan bisa lebih berinovasi dan kreatif namun tetap menjaga kualitas dan higienisitasnya sehingga pengunjung yang datang terkenang dan ingin kembali lagi," katanya.
Edi Rusdi Kamtono juga mengatakan Pemerintah kota akan mendukung dan memfasilitasi agar masyarakat tetap bisa melakukan inovasi dalam membuat sotong pangkong.
"Pemerintah Kota Pontianak akan mendukung dan memfasilitasi supaya masyarakat bisa terus melakukan inovasi dalam membuat sotong pangkong. Akan tetapi harus tetap memperhatikan jalan, fasilitas umum dan sebagainya. Tapi dengan peran masyarakat juga, karena kami tidak bisa bekerja sendiri," katanya.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021