Kasi Kepabeanan Bea Cukai Entikong, Heri, mengatakan pihaknya bersama Polres Sanggau akan mengawal proses pengiriman oksigen dari Sarawak, Malaysia ke Kalimantan Barat.

"Hari ini tiga unit isotank kosong sudah berada di PLBN Entikong, di mana tiga unit isotank ini nantinya akan membawa oksigen dari Sarawak," kata Heri di Sanggau, Jumat.

Dia menjelaskan, tiga unit isotank tersebut akan dibawa masuk ke Malaysia untuk pengisian oksigen di Sarawak. "Masih menunggu kendaraan angkut Malaysia yang akan memindahkan isotank kosong di perbatasan," tuturnya.

Heri menambahkan, tiga unit isotank itu akan memuat 45 ton oksigen untuk memenuhi kebutuhan Kalbar saat ini. Total keseluruhan kurang lebih 250 ton akan dikirim secara bertahap.

"Oksigen yang didatangkan dari Malaysia tersebut tidak akan dikenakan bea masuk karena untuk penanganan kondisi darurat di masa pademi COVID-19," katanya.

Sementara itu untuk pengawalan isotank oksigen dari perbatasan sampai ke Pontianak akan dilakukan Polsek Entikong dan Sekayam secara estafet.

"Pengawalan kita lakukan dari PLBN sampai ke simpang tanjung, kemudian dilanjutkan Polres Sanggau sampai ke perbatasan Kubu Raya," kata Kapolsek Entikong, Akp Oloan Sihombing.

Dijelaskan Oloan Sihombing, sepanjang jalur yang dilalui oleh tiga unit iso tank dijaga Polsek jajaran polres Sanggau.

"Setiap unit iso tank ada satu petugas dengan senjata lengkap yang mengawal.agar perjalanan pengiriman iso tank ke Pontianak bisa lancar tanpa ada gangguan maupun hambatan," katanya.

Pewarta: Rendra Oxtora dan Agus Alfian

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021