Kalimantan Barat akan mengirim satu atlet untuk cabang olahraga menembak pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua 2021.

Ketua Umum Perbakin (Persatuan Menembak dan Berburu Seluruh Indonesia) Provinsi Kalbar, Edi Rusdi Kamtono di Pontianak, Sabtu, mengatakan Adrian merupakan atlet yang dikirim Perbakin untuk pertama kalinya mewakili Provinsi Kalbar mengikuti kejuaraan nasional cabang olahraga menembak tersebut.

Hal itu, menurut Edi merupakan sebuah kebanggaan bagi Provinsi Kalbar umumnya dan Perbakin khususnya.

"Kita berharap Adrian memiliki peluang untuk mendapat medali pada cabang olahraga menembak ini," ujarnya seusai musyawarah provinsi (Musprov) ke-2 Perbakin Kalbar yang digelar secara virtual di Ruang Pontive Center Pontianak.

Terkait Musprov ke-2 Perbakin Provinsi Kalbar yang digelar secara virtual, Edi menuturkan sedianya Musprov ini direncanakan digelar beberapa waktu sebelumnya, namun karena ada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat hingga Level IV maka terjadi beberapa kali penundaan.

Ketua Umum Perbakin Kalbar ini menyebut bahwa pihaknya sudah menjalankan hasil Musprov yang pertama serta rapat-rapat kerja, diantaranya membentuk cabang-cabang kepengurusan Perbakin di kabupaten/kota, yang hingga kini sudah terbentuk kepengurusan Perbakin di 12 kabupaten/kota di Kalbar.

"Ke depan nanti akan menyusul Kabupaten Kapuas Hulu dan Bengkayang yang akan dibentuk kepengurusannya," kata Edi yang juga menjabat Wali Kota Pontianak.

Saat ini, lanjutnya, kendala yang masih dihadapi oleh Perbakin Kalbar adalah belum tersedianya lapangan tembak. Lahan untuk latihan menembak setidaknya membutuhkan luas areal sekitar satu hektar atau minimal seluas 30 meter x 100 meter. Sementara ini kita masih menggunakan lapangan tembak TNI/Polri.

"Mudah-mudahan ke depan Perbakin Kalbar memiliki lapangan tembak sendiri," katanya.

 

Pewarta: Andilala

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021