Pada Juli 2021, Kota Balikpapan mengalami deflasi atau penurunan harga-harga sebesar 0,03 persen dari harga-harga di bulan Juni yang saat itu malah mengalami inflasi 0,47 persen.
“Hal itu karena harga kelompok makanan, minuman, dan tembakau turun,” kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan Sri Darmadi Sudibyo, Selasa. Kelompok harga bahan makanan, minuman, dan tembakau itu menekan harga hingga 0,13 persen.
Sebagai contoh, harga daging ayam ras kini sudah kembali dikisaran Rp27 ribu per kg setelah sempat di atas Rp30 ribu per kg di Pasar Pandansari, pasar yang dianggap sebagai pasar induk di Kota Minyak.
Daging ayam kembali turun sebab pasokannya kembali lancar dari para peternak yang ada di utara Balikpapan, termasuk dari Kutai Kartanegara.
Begitu pula dengan sayuran seperti kangkung dan sawi hijau. Menurut Darmadi, sebab cuaca sangat mendukung, produksi kedua sayuran tersebut menjadi melimpah.
Di Balikpapan terkenal kangkung produksi petani Sumber Rejo, dari kebun kangkung mereka di lahan yang terhimpit perumahan, dan parit besar tengah kawasan Sumber Rejo, Balikpapan Tengah. Di Pasar Pandansari dan di berbagai kios sayuran, harga kangkung berkisar Rp7 ribu per ikat. Bila pasokan sedang menurun, harga itu tetap, tetapi besaran bundel ikatan mengecil.
“Kita tidak bisa menaikkan harganya begitu saja,” kata Slamet (60), pedagang sayur di pasar yang kini sedang ditertibkan Pemkot Balikpapan tersebut.
Deflasi juga terjadi pada kelompok harga jasa transportasi. Harga di kelompok ini menyumbang andil harga turun sebesar 0,04 persen .
Harga tiket pesawat turun karena orang menahan diri untuk tidak berpergian sebab wabah COVID-19. Syarat untuk berpergian seperti sudah divaksin juga tidak bisa serta-merta dipenuhi calon penumpang.
“Bahkan di bandara saja antrean untuk disuntik vaksin panjang sekali,” kat Staf Humas Angkasa Pura I Fajar.
Deflasi juga disumbang kelompok perawatan pribadi dengan andil 0,02 persen. Ada pun kelompok perawatan pribadi ini antara lain jasa salon kecantikan, tempat pangkas rambut, spa, pijat refleksi, termasuk juga logam mulia; emas.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021