Balikpapan (ANTARA) -
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Balikpapan mendeteksi sebanyak 10 titik panas di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), sehingga pihak terkait diimbau untuk melakukan penanganan berupa pemadaman.
"Sebanyak 10 titik panas tersebut terpantau sepanjang Senin kemarin, mulai pukul 01.00 hingga 24.00 WITA," kata Koordinator Bidang Data dan Informasi Stasiun Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Balikpapan Diyan Novrida di Balikpapan, Selasa.
Sebaran 10 titik panas ini telah disampaikan ke pihak terkait, seperti Manggala Agni, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Dinas Penyelamatan dan Pemadaman Kebakaran, baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, agar dapat dilakukan tindakan lebih lanjut.
Jumlah titik panas sebanyak ini, katanya, meningkat ketimbang sehari sebelumnya (Minggu, 3/3) yang terpantau lima titik panas.
Mengingat jumlah titik panas mengalami peningkatan, maka ia mengimbau semua pihak selalu waspada dan mencegah kebakaran hutan dan lahan (karhutla), seperti tidak melakukan pembakaran di hutan maupun lahan, agar tidak terjadi penambahan maupun perluasan titik panas.
Kewaspadaan perlu dilakukan karena sejumlah kawasan masih mengalami cuaca panas dalam beberapa hari berturut-turut.
Cuaca seperti itu, katanya, dapat menyebabkan ranting dan daun mengering yang rawan karhutla saat terkena api maupun bara.
Ia mengatakan, sehari sebelumnya yang terpantau lima titik, hanya berada di Kabupaten Kutai Kartanegara dan tersebar pada dua kecamatan, yakni Kecamatan Tabang empat serta Kecamatan Kembang Janggut satu, semuanya memiliki tingkat kepercayaan menengah.
Sedangkan 10 titik panas yang terdeteksi pada Senin (4/3) tersebar di dua kabupaten, yakni Kutai Barat satu titik dan Kabupaten Kutai Timur sembilan titik.
"Rinciannya adalah satu titik di Kabupaten Kutai Barat berada di Kecamatan Dilangputi yang memiliki tingkat kepercayaan menengah," kata Diyan.
Kemudian di Kabupaten Kutai Timur tersebar pada tiga kecamatan yaitu Sangatta Utara dua, Bengalon enam, dan Kecamatan Rantau Pulung satu titik, yang semuanya memiliki tingkat kepercayaan menengah.