Ketua DPRD Kabupaten Kayong Utara Sarnawi mengatakan terbitnya Keputusan Menteri Perhubungan tentang penetapan lokasi pembangunan bandara Kayong Utara merupakan hasil kerja keras pemerintahan zaman Bupati Hildi Hamid dan Bupati Citra Duani yang harus disyukuri bersama.
"Keluarnya Keputusan Menteri Perhubungan dengan nomor KM 201 tahun 2021 tersebut, kerja keras semua pihak, baik itu pemerintahan yang sekarang dan terdahulu sudah mendapatkan hasil yang maksimal," kata Sarnawi saat dihubungi di Sukadana, Kamis.
Selain itu juga yang terpenting menurutnya, putra terbaik "tanah bertuah" Bapak Oesman Sapta yang telah mendedikasikan dirinya untuk membangun tanah kelahirannya tersebut sangat berperan penting dalam mewujudkan landasan pacu pertama di kabupaten termuda di Kalimantan Barat tersebut.
"Yang tak kalah pentingnya lagi, ini berkat perjuangan orangtua kita, Bapak Oesman Sapta serta anak beliau, Raja Sapta Oktohari yang dari awal selalu mendukung," kata Sarnawi.
Ia pun berpesan untuk tidak berpuas diri sebelum burung besi tersebut bisa mendarat dengan selamat di bandara yang terletak di perbatasan Kayong Utara dan Ketapang tersebut. Pemerintah daerah diharapkan bisa segera menyelesaikan tahapan sesuai arahan Menteri Perhubungan.
"Bahwa perjalanan masih panjang untuk terwujudnya pembangunan Bandara di Kabupaten Kayong Utara. Dengan keluarnya keputusan menteri perhubungan tersebut, bukan serta merta pembangunan bandaranya akan segera dibangun. Mari kita semua seluruh elemen pemerintahan untuk kembali bekerja sama dalam mewujudkannya," ajaknya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Keluarnya Keputusan Menteri Perhubungan dengan nomor KM 201 tahun 2021 tersebut, kerja keras semua pihak, baik itu pemerintahan yang sekarang dan terdahulu sudah mendapatkan hasil yang maksimal," kata Sarnawi saat dihubungi di Sukadana, Kamis.
Selain itu juga yang terpenting menurutnya, putra terbaik "tanah bertuah" Bapak Oesman Sapta yang telah mendedikasikan dirinya untuk membangun tanah kelahirannya tersebut sangat berperan penting dalam mewujudkan landasan pacu pertama di kabupaten termuda di Kalimantan Barat tersebut.
"Yang tak kalah pentingnya lagi, ini berkat perjuangan orangtua kita, Bapak Oesman Sapta serta anak beliau, Raja Sapta Oktohari yang dari awal selalu mendukung," kata Sarnawi.
Ia pun berpesan untuk tidak berpuas diri sebelum burung besi tersebut bisa mendarat dengan selamat di bandara yang terletak di perbatasan Kayong Utara dan Ketapang tersebut. Pemerintah daerah diharapkan bisa segera menyelesaikan tahapan sesuai arahan Menteri Perhubungan.
"Bahwa perjalanan masih panjang untuk terwujudnya pembangunan Bandara di Kabupaten Kayong Utara. Dengan keluarnya keputusan menteri perhubungan tersebut, bukan serta merta pembangunan bandaranya akan segera dibangun. Mari kita semua seluruh elemen pemerintahan untuk kembali bekerja sama dalam mewujudkannya," ajaknya.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021